Sempat Ditanam Pisang, Jalan Provinsi Riau di Siak Kembali Hancur

Senin, 05 Februari 2018 - 17:03 WIB
Sempat Ditanam Pisang, Jalan Provinsi Riau di Siak Kembali Hancur
Sempat Ditanam Pisang, Jalan Provinsi Riau di Siak Kembali Hancur
A A A
SIAK - Jalan lintas menuju Kabupaten Siak, Provinsi tepatnya di Simpang Bukit Gondrong menuju Jambatan Sultan Syarif Hasyim, Perawang rusak parah. Akibatnya terjadi kemacetan di jalan provinsi itu.

Kapolres Siak AKBP Barlyansyah mengatakan, bahwa jalan yang berstatus jalan provinsi itu sebelumnya pernah diperbaiki. Namun tidak berapa lama jalan itu hancur kembali sehingga mengganggu aktivitas menuju Kabupaten Siak yang terkenal dengan berbagai destinasi wisata itu.

"Jalan disana itu kembali rusak padahal sebelumnya sudah diperbaiki," kata AKBP Barlyansyah, Senin (5/2/2018).

Jalan di sekitaran Simpang Bukit Gondrong pada Desember 2017 sempat diperbaiki. Namun perbaikan tidak dilakukan seutuhnya. Dimana jalan raya itu hanya ditimbun dengan sertu (pasir batu). Inilah yang mengakibatkan jalan hancur.

Kapolres mengatakan, akibat jalan yang kembali rusak, membuat lalu lintas terganggu. Kendaraan jika ingin lewat harus meminta bantuan. Antrean kendaraan mulai terjadi sejak kemarin.

"Jika ingin lewat ya harus dibantu dorong. Dulu perbaikan hanya pengerasan tidak sampai pengaspalan," ucap mantan Kapolres Kepulauan Meranti ini.

Pihak Polres Siak sendiri sudah menghubungi Dinas PU (Prasarana Umum) Provinsi Riau untuk secepatnya melakukan perbaikan jalan. Ini dilakukan demi menciptakan rasanya nyaman pengendara.

"Kita sudah hubungi pihak PU Provinsi Riau katanya hari ini mau ada perbaikan lagi," timpalnya.

Sementara itu, Riki salah satu warga Siak yang sering melintasi daerah tersebut menyatakan pemda secepatnya harus memperbaiki jalan yang merupakan salah satu sarana tranportasi vital.

"Beberapa waktu lalu, warga sempat protes sampai menanam pisang di jalan. Tapi ternyata setelah sempat diperbaiki, rusak lagi. Kita sangat kecewa," ungkap pengusaha ayam potong ini.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5250 seconds (0.1#10.140)