Tabrak Monyet, Pembalap Tanjungpinang Nyusruk ke Semak-semak

Jum'at, 02 Februari 2018 - 19:34 WIB
Tabrak Monyet, Pembalap Tanjungpinang Nyusruk ke Semak-semak
Tabrak Monyet, Pembalap Tanjungpinang Nyusruk ke Semak-semak
A A A
BINTAN - Sebuah mobil Honda Jazz kuning BP 1552 YW nyusruk ke semak-semak di perlintasan Jalan Lintas Barat, Km 25, Kampung Pulo Ladi, Kecamatan Teluk Bintan, Kepulauan Riau, Jumat (2/2/2018) sore, sekitar pukul 17:00 WIB.

Informasi yang dihimpun di lokasi, mobil itu dikendarai seorang pembalap Tanjungpinang, Morbet Chong (35). Saat melaju kencang, kondisi jalan saat itu licin lantaran hujan gerimis.

Pria yang akrab disapa Acong itu memilih keluar dari badan jalan untuk menghindari seekor monyet yang saat itu melintas. Meski berusaha mengelak, si monyet tetap tertabrak, dan mobil yang dikemudikannya terbang hingga nyusruk ke hutan semak-semak sejauh 30 meter.

"Saya tidak apa-apa, saya hanya berusaha mengelak karena ada monyet menyeberang di depan mobil saya. Monyet tetap tertabrak, dan monyetnya besar berwarna hitam dan ada putihnya, hingga mobil saya terperosok. Kecepatan sekitar 100 km per jam, kalau saya rem, mobil saya bisa terbalik, karena jalan lincin," ujarnya saat di temui di lokasi.

Morbet mengungkapkan, dirinya berada di dalam mobil hanya seorang diri dan berencana hendak ke Tanjunguban. "Saya dari Tanjungpinang, tujuan Uban. Saya buru-buru dan jalanan memang sepi, hanya ada satu motor yang melintas," ucapnya.

Usai mengalami kecelakaan, dirinya sempat melihat kondisi monyet yang ditabraknya. Monyet tersebut masih tergelepar setelah terlempar ke bahu jalan. Namun, ia tidak tahu lagi keberadaan monyet itu setelah kembali melakukan pengecekan kerusakan mobilnya.

"Tadi monyetnya masih ada, dan masih hidup. Saya juga sudah hubungi pihak lantas, agar membantu evakuasi kejadian yang saya alami, mobil derek juga sudah saya hubungi," pungkasnya.

Masih di lokasi kejadian, Harjanto, salah seorang saksi mata yang melihat kejadian itu mengatakan, peristiwa kecelakaan itu tidak jauh dari kejadian lakalantas maut yang baru-baru ini terjadi yang menewaskan seorang pegawai Pemkab Bintan.

"Tidak jauh dari lokasi lakalantas kemarin, hanya berjarak sekitar 100 meter, jalanan ini memang sepi dan jalan lurus sehingga banyak pengendara melaju," terangnya.

Ia mengaku sempat melihat monyet yang ditabrak pegenndara honda jazz itu. Monyet itu merupakan monyet liar dengan ukuran yang tidak normal karena ukurannya lumayan besar. Namun, monyet itu, dibawa langsung oleh pengendara lain yang saat itu melintas.

"Yang bawa itu suami istri menggunakan motor, katanya kasihan. Monyetnya masih hidup, tidak tahu di bawa kemana," ujar Janto.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4446 seconds (0.1#10.140)