Polisi Selidiki Penemuan Kerangka Manusia di Jalan Trans Barelang, Ternyata Wanita
loading...
Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Budi Hartono memberikan penjelasan terkait penemuan kerangka manusia di tepi Jalan Trans Barelang, Kota Batam. Foto/Dok. pid.kepri.polri.go.id
A
A
A
BATAM - Penemuan kerangka manusia di Jalan Trans Barelang, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), pada Senin (11/12/2023) membikin gempar warga. Satreskrim Polres Barelang, langsung bergerak melakukan penyelidikan terhadap kerangka manusia tersebut.
Dilansir dari pid.kepri.polri.go.id, kerangka manusia itu pertama kali ditemukan oleh saksi berinisial A yang merupakan penjaga kebun di Teluk Air, Kelurahan Setokok, Kecamatan Bulang, Kota Batam. Saksi menemukan kerangka manusia itu, sekitar pukul 08.10 WIB, pada Senin (11/12/2023).
Merasa curiga saat melihat benda mirip kerangka manusia, A lalu memanggil saksi lainnya berinisial R yang saat itu berada di dekat lokasi penemuan kerangka manusia. Setelah itu, R menghubungi polisi dan menceritakan kronologinya.
Mendapatkan laporan penemuan kerangka manusia tersebut, Kanit Reskrim Polsek Bulang, Ipda Hapenri langsung memimpin anggotanya untuk menyelidikinya. Setiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), polisi langsung melakukan sterilisasi dan meminta bantuan Tim Identifikasi Polda Kepri, untuk melakukan olah TKP.
Usai pelaksanakan olah TKP, kerangka manusia tersebut langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara oleh Tim Inafis Polresta Barelang, untuk dilakukan visum dan autopsi. "Hasul identifikasi, kerangka manusia tersebut diduga berjenis kelami perempuan berinisial F (35)," ungkap Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Budi Hartono.
Wanita berinisial F yang ditemukan tinggal tulang belulang tersebut, teridentifikasi merupakan pembantu rumah tangga yang beralamat di Jalan Indratno H. Atan RT 1 RW 1 Kelurahan Batu Limau, Kecamatan Ungar, Kabupaten Karimun, Kepri.
"Proses penyelidikan tetap kita lanjutkan, untuk mengungkap penyebab kematian dan menunggu hasil autopsi. Kerangka manusia tersebut, sudah diserahkan ke keluarganya, dan dibawa ke Tanjung Balai Karimun," ujar Hartono.
Dilansir dari pid.kepri.polri.go.id, kerangka manusia itu pertama kali ditemukan oleh saksi berinisial A yang merupakan penjaga kebun di Teluk Air, Kelurahan Setokok, Kecamatan Bulang, Kota Batam. Saksi menemukan kerangka manusia itu, sekitar pukul 08.10 WIB, pada Senin (11/12/2023).
Merasa curiga saat melihat benda mirip kerangka manusia, A lalu memanggil saksi lainnya berinisial R yang saat itu berada di dekat lokasi penemuan kerangka manusia. Setelah itu, R menghubungi polisi dan menceritakan kronologinya.
Mendapatkan laporan penemuan kerangka manusia tersebut, Kanit Reskrim Polsek Bulang, Ipda Hapenri langsung memimpin anggotanya untuk menyelidikinya. Setiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), polisi langsung melakukan sterilisasi dan meminta bantuan Tim Identifikasi Polda Kepri, untuk melakukan olah TKP.
Usai pelaksanakan olah TKP, kerangka manusia tersebut langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara oleh Tim Inafis Polresta Barelang, untuk dilakukan visum dan autopsi. "Hasul identifikasi, kerangka manusia tersebut diduga berjenis kelami perempuan berinisial F (35)," ungkap Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Budi Hartono.
Wanita berinisial F yang ditemukan tinggal tulang belulang tersebut, teridentifikasi merupakan pembantu rumah tangga yang beralamat di Jalan Indratno H. Atan RT 1 RW 1 Kelurahan Batu Limau, Kecamatan Ungar, Kabupaten Karimun, Kepri.
"Proses penyelidikan tetap kita lanjutkan, untuk mengungkap penyebab kematian dan menunggu hasil autopsi. Kerangka manusia tersebut, sudah diserahkan ke keluarganya, dan dibawa ke Tanjung Balai Karimun," ujar Hartono.
(eyt)
Lihat Juga :
