Hujan Angin, Papan Reklame Roboh Nyaris Timpa Tukang Sate dan Ojol di Taman Coret-Coret Bogor
loading...
Papan reklame yang berada di Simpang Taman Corat-Coret, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, roboh, Kamis (30/11/2023). Foto: MPI/Putra Ramadhani Astyawan
A
A
A
BOGOR - Papan reklame yang berada di Simpang Taman Corat-Coret, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, roboh, Kamis (30/11/2023). Tukang sate bernama Rudi, nyaris menjadi korban karena sempat terjebak di bawah reklame.
Rudi mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika dirinya hendak mempersiapkan tenda sate miliknya.Posisi tenda pun sudah beres dipasang.
Tiba-tiba, turun hujan deras disertai angin kencang di lokasi kejadian.
Lalu datang satu pengemudi ojek online (ojol) yang menumpang berteduh di tenda miliknya."Dua orang di sini, saya sama yang berteduh ojek lagi neduh," katanya.
Tak lama terdengar suara seperti retakan dari arah papan reklame yang berada di belakang tenda. Papan itu lalu roboh dan menimpa tenda sate miliknya serta satu unit motor milik pengemudi ojek online.
"Ada bunyi apa gitu kayak mau roboh. Saya lihat dia (papan reklame) mau meluncur (roboh)," jelasnya.
Seketika, Rudi dan driver ojol tersebut berusaha melarikan diri. Rudi sempat terjebak di bawah papan reklame yang tertahan kabel dan dievakuasi warga. "Tukang ojek saya jorongin. Kalau enggak, dia kena," ungkapnya.
Beruntung, Rudi tidak mengalami luka-luka dalam kejadian ini. Hanya saja, tenda sate miliknya rusak sangat parah.
"Tapi saya bisa keluar, alhamdulillah ketahan kabel. Yang ketiban motor, tenda, gerobak. Baru mau jualan. Baru beres pasang tenda. (Kerugian) paling sekitar Rp10 juta sama tendanya," tutupnya.
Berdasarkan pantauan MNC Portal di lokasi, tim gabungan dari BPBD Kota Bogor, Damkar, dan lainnya tengah berupaya mengevakuasi reklame tersebut. Satu persatu besi dipotong dengan gerinda besar.
Rudi mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika dirinya hendak mempersiapkan tenda sate miliknya.Posisi tenda pun sudah beres dipasang.
Tiba-tiba, turun hujan deras disertai angin kencang di lokasi kejadian.
Lalu datang satu pengemudi ojek online (ojol) yang menumpang berteduh di tenda miliknya."Dua orang di sini, saya sama yang berteduh ojek lagi neduh," katanya.
Tak lama terdengar suara seperti retakan dari arah papan reklame yang berada di belakang tenda. Papan itu lalu roboh dan menimpa tenda sate miliknya serta satu unit motor milik pengemudi ojek online.
"Ada bunyi apa gitu kayak mau roboh. Saya lihat dia (papan reklame) mau meluncur (roboh)," jelasnya.
Seketika, Rudi dan driver ojol tersebut berusaha melarikan diri. Rudi sempat terjebak di bawah papan reklame yang tertahan kabel dan dievakuasi warga. "Tukang ojek saya jorongin. Kalau enggak, dia kena," ungkapnya.
Beruntung, Rudi tidak mengalami luka-luka dalam kejadian ini. Hanya saja, tenda sate miliknya rusak sangat parah.
"Tapi saya bisa keluar, alhamdulillah ketahan kabel. Yang ketiban motor, tenda, gerobak. Baru mau jualan. Baru beres pasang tenda. (Kerugian) paling sekitar Rp10 juta sama tendanya," tutupnya.
Berdasarkan pantauan MNC Portal di lokasi, tim gabungan dari BPBD Kota Bogor, Damkar, dan lainnya tengah berupaya mengevakuasi reklame tersebut. Satu persatu besi dipotong dengan gerinda besar.
(thm)
Lihat Juga :
