1 Tahanan Kabur Ditembak, 4 Lainnya Dibekuk saat Istirahat di Pantai

MEDAN - Lima tersangka pelaku kejahatan yang kabur dari RTP Polsek Kutalimbaru berhasil dibekuk tim gabungan Reskrim Polrestabes Medan dan Polsek Kutalimbaru.

Tersangka Chandra Gunawan (32), selaku otak pelakunya ditembak petugas karena mencoba kabur saat digelandang, Selasa pagi (21/11/2017). Selanjutnya, warga Jalan Pajak Melati, Desa Tanjung Selamat, Kabupaten Deliserdang, dievakuasi ke Puskesmas terdekat untuk menjalani perawatan.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Sandi Nugroho didampingi Kasat Reskrim Kompol Ronni Bonic dan Kapolsek Kutalimbaru AKP Martulesi Sitepu, mengatakan, empat pelaku lainnya yakni Irwansyah (29), warga Simpang Selayang, Benny Indra Pratama (19), warga Sri Gunting, Alex alias Babe (32), warga Medan Tuntungan, dan Supardi (29), warga Labuhan Deli.

“Empat pelaku merupakan tersangka kejahatan penipuan, hanya Supardi yang terkait kasus narkoba,” terang Sandi, Selasa (21/11/2017).

Para pelaku kabur Senin (20/11/2017) sekira pukul 22.30 WIB, dengan cara menggunakan kancing peniti untuk membuka gembok RTP. Namun, petugas jaga mengetahui kejadian tersebut setelah kelimanya meninggalkan RTP.

Sambung Sandi, Tim Reskrim Polrestabes Medan bersama Reskrim Polsek Kutalimbaru langsung bergerak cepat. Empat pelaku berhasil dibekuk saat beristirahat di Pantai Bar-Bar Sari, Kutalimbaru.

“Empat pelaku ditangkap Selasa sekira pukul 07.15 WIB ketika beristirahat karena letih semalaman tak tidur,” kata Sandi.

Dari keterangan empat pelaku diketahuilah ternyata otak pelaku rencana kabur itu disusun tersangka Chandra Gunawan yang saat itu meninggalkan komplotan pulang ke salah satu rumahnya di Jalan Rantang Ayahanda.

Selanjutnya tersangka Chandra digelandang petugas dengan tangan digari menuju lokasi kaburnya para tahanan. Tepat di Desa Suka Rende Kutalimbaru, saat tersangka diturunkan, tangannya langsung menyikut petugas sembari kabur.

”Karena tidak mengindahkan tembakan peringatan, pelaku akhirnya ditembak petugas tepat di bagian kaki,” pungkas AKP Martulesi .

Pengakuan Chandara rencana itu sudah matang dilakukannya beberapa hari terakhir karena rindu ketemu anak-anaknya.

Terkait kaburnya tahanan ini, lanjut Kapolrestabes Medan Kombes Pol Sandi Nugroho, pihaknya menurunkan tim Propam Polrestabes Medan untuk mengambil keterangan petugas jaga/piket. Indikasi awal, kaburnya para tahanan yang sudah kembali ditangkap karena unsur kelalaian.

Kasi Propam Polrestabes Medan, Kompol Azwar mengatakan, terkait kaburnya lima tahanan dari sel penjara Mapolsekta Kutalimbaru pihaknya telah memeriksa dua petugas penjagaan.