Cuaca Ekstrem, 6 Ton Ikan Mas Mati Mendadak

Sabtu, 11 November 2017 - 09:53 WIB
Cuaca Ekstrem, 6 Ton Ikan Mas Mati Mendadak
Cuaca Ekstrem, 6 Ton Ikan Mas Mati Mendadak
A A A
KUNINGAN - Sebanyak enam ton ikan mas milik para petani jala apung Waduk Darma di Desa Jagara Kecamatan Darma, abupaten Kuningan, Jawa Barat mati mendadak, Sabtu pagi (11/11/2017). Matinya ikan mas ini diduga karena cuaca ekstrem sehingga ikan kekurangan oksigen.

Akibatnya petani tambak mengalami kerugian mencapai hingga ratusan juta rupiah. Sejumlah petani ikan jala apung kini sibuk memisahkan ikan yang masih hidup ke tempat lain.

Sementara ikan yang mati dimasukan ke dalam karung yang nantinya akan dijual kepada warga setempat dengan harga murah.

Matinya ikan milik petani tambak ini diduga akibat cuaca ekstrem atau pergantian musim pancaroba sehingga ikan kekurangan oksigen. Selain itu, matinya ikan diperparah dengan arus balik di dasar waduk yang menyebabkan sisa pakan yang mengendap di dasar sungai terdorong ke jaring apung.

Para petani tambak ikan hanya bisa pasrah dengan kondisi ikan yang sudah mati tersebut. Diperkirakan jika cuaca masih buruk dan hujan masih lebat, ikan yang mati di jalang apung Waduk Darma akan terus bertambah.

Umar Hidayat, ketua Forum Jala Apung Waduk Darma mengungkapkan, akibat matinya ikan secara mendadak, petani terpaksa menjual ikan mati kepada warga dengan harga yang sangat murah yaitu Rp2.000-Rp3.000 perkilonya.

“Dalam kondisi segar, ikan ini biasanya dijual seharga Rp17.000 perkilonya,” kata Umar.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6310 seconds (0.1#10.140)