Instagram Bereksperimen dengan Fitur Baru, Pengguna Bisa Nonaktifkan Tanda DM Telah Dibaca

MENLO PARK - Instagram bereksperimen dengan fitur baru yang memungkinkan pengguna menonaktifkan tanda terima telah dibaca di pesan langsung (DM). Namun, Instagram masih bungkam menjelaskan detail rencana peluncuran resmi fitur tersebut untuk penggunaan secara luas.

Dengan label 'terlihat' dihapus dari pesan yang telah dibaca, tentu ini menjadi kabar baik bagi para ghosters. Dengan fitur ini pengguna lain tidak akan dapat mengetahui bahwa Anda telah membaca pesan mereka.

CEO Meta Mark Zuckerberg dan kepala Instagram Adam Mosseri mengumumkan rencana perubahan ini melalui saluran siaran Instagram mereka. “Kami mendengar tanggapan Anda dan telah mulai menguji fitur baru yang memungkinkan Anda mematikan tanda terima telah dibaca di DM,” kata Mosseri dikutip SINDOnews dari laman Daily Mail, Kamis (9/11/2023).



Mosseri juga menyertakan gambar yang menunjukkan seperti apa tampilan opsi tersebut. Namun, dia tidak menjelaskan apakah fitur tersebut akan hadir untuk semua pengguna sekaligus.

Cara penggunaan fitur ini dengan mng-klik pengaturan Privasi dan Keamanan. Kemudian, di bawah kategori 'Siapa yang dapat melihat aktivitas Anda', pengguna diberikan opsi untuk mengaktifkan atau menonaktifkan tanda terima telah dibaca.


Namun, tidak semua orang senang dengan rencana tersebut. Beberapa menyesalkan kehilangan kemampuan untuk memeriksa apakah seseorang telah membaca pesan mereka. “Oh jadi sekarang aku bahkan tidak tahu kapan aku diabaikan,” tulis salah satu netizen yang frustrasi.

Instagram belum mengonfirmasi apakah fitur tersebut nantinya akan diperluas ke Facebook Messenger yang juga dimiliki oleh Meta. WhatsApp memiliki opsi untuk menonaktifkan tanda terima telah dibaca sejak perusahaan tersebut dibeli oleh Meta.



Meta juga terlibat dalam peluncuran enkripsi end-to-end WhatsApp ke situs perpesanan lain yang berada di bawah kendalinya. Perusahaan memiliki rencana untuk menyertakan enkripsi end-to-end default untuk DM Instagram setelah selesai mengintegrasikan fitur ini di Messenger.

Pada bulan Agustus, Meta mengumumkan enkripsi end-to-end akan menjadi default di Messenger pada awal tahun 2024.