Sukabumi Dinilai Lokasi Ideal Habitat Baru Badak Jawa

Jum'at, 22 September 2017 - 21:14 WIB
Sukabumi Dinilai Lokasi Ideal Habitat Baru Badak Jawa
Sukabumi Dinilai Lokasi Ideal Habitat Baru Badak Jawa
A A A
PANDEGLANG - Suaka Margasatwa Cikepuh, Sukabumi, Jawa Barat, dinilai sebagai lokasi ideal untuk mengembakbiakan dan meningkatkan populasi Badak Jawa atau Rhinoceros sondaicus Desmarest yang mulai menyusut jumlahnya.

"Ada program second habitat Badak Jawa. Kami kaji bersama dan lihat kemungkinan kerja sama di Sukabumi. Di suaka margasatwa Cikepuh, sedang dikaji WWF, di sana harus aman akan ada satwa yang sangat karismatik dan penting," kata Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Wiratno saat menghadiri perayaan Hari Badak Sedunia 2017 di Taman Nasional Ujung Kulon, Kabupaten Pandeglang, Jumat (22/9/2017).

Wiratna menjelaskan, tindak lanjut dari Rapid Assessment pada 2009 oleh para ahli, ada beberapa lokasi yang dianggap cocok, yakni Cagar Alam Leuwung Sancang di Garut, Cagar Alam Rawa Danau di Serang, BPKH Malimping di Lebak, dan Ciukesik Pandeglang. "Yang prospek Cikepuh untuk Badak Jawa karena luasnya cukup, keamanannya juga. Pakannya cukup di sana," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Konservasi WWF Indonesia Arnold Sitompul mengatakan, kondisi populasi Badak di Indonesia kritis. Namun, populasi Badak Jawa lebih baik dibandingkan dengan Badak Sumatera karena berada di dalam kawasan konservasi.

"Populasi jumlah badak di Ujung Kulon diperkirakan jumlahnya 67 ekor. Dengan pertumbuhan populasi lebih stabil atau bertumbuh dengan agak lambat," sebutnya.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6438 seconds (0.1#10.140)