Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Proses Kilat Jenderal Agus Subiyanto Jadi Calon Panglima TNI, Ini Kata Wakil Ketua DPR
loading...
Jenderal TNI Agus Subiyanto memberikan keterangan usai dilantik menjadi KSAD di Istana Negara, Rabu (25/10/2023). FOTO/TANGKAPAN LAYAR YOUTUBE SETPRES
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Lodewijk F Paulus menilai pengusulan Jenderal TNI Agus Subiyanto menjadi calon Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak ada yang janggal. Agus Subiyanto belum genap seminggu dilantik menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).
"Ya ini sebetulnya proses tidak ada sesuatu yang aneh," kata Lodewijk saat ditemui di Gedung Nusantara III DPR, Jakarta Pusat, Selasa (31/10/2023).
Menurut mantan Dankodiklat TNI AD itu, pemberian pangkat bintang kepada seorang perwira tinggi itu tak diatur dalam internal TNI.
"Aku kan mantan tentara nih, jadi sampai kolonel kita naik pangkatnya diatur. Hanya 1 April boleh atau 1 Oktober. 1/4 atau 1/10, sampai kolonel. Setelah masuk jenderal aturan itu udah engga ada," kata Lodewijk.
"Jadi hari ini katakan beliau menjabat kalau di tentara kan jabatan dulu baru pangkat. Contoh kemarin KSAD baru turun bintang empatnya, bukan pangkat dulu baru jabatan. Nah setelah dapat, seorang pati tidak terikat lagi dengan aturan 1/4 atau 1/10 termasuk jabatan," ujarnya.
Lodewijk menilai, Agus Subiyanto merupakan salah satu prajurit terbaik di TNI. Apalagi, Agus telah berpangkat jenderal.
"Namanya orang sudah sampai bintang tiga itu track record-nya bagus, ya, kenapa? Karena dia sudah melalui, sekarang hanya berapa orang sih yang jadi bintang tiga? Artinya sudah melalui seleksi alam," katanya.
Sebelumnya, Ketua DPR Puan Maharani mengaku telah menerima Surat Presiden (Surpres) terkait usulan calon Panglima TNI pengganti Laksanaman Yudi Margono. Hal itu disampaikan Puan usai melakukan sidang parpurna Ke-8 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2023-2024, Selasa (31/10/2023).
"Dan pada kesempatan ini saya akan umumkan nama calon pengganti dari Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, nama yang diusulkan presiden adalah Jenderal TNI Agus Subiyanto SE, Msi yang saat ini menjabat sebagai KSAD," kata Puan saat jumpa pers di Gedung Nusantara III DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (31/10/2023).
DPR akan menindaklanjuti usulan tersebut sesuai dengan mekanisme yang berlaku. Puan berharap, proses pergantian Panglima TNI bisa berjalan dengan lancar.
"Semoga proses ini bisa berjalan dengan lancar dan baik, sehingga penggantian atau Panglima TNI yang akan datang bisa berjalan dengan baik dan tidak ada kekosongan Panglima TNI yang akan datang," kata Puan.
"Ya ini sebetulnya proses tidak ada sesuatu yang aneh," kata Lodewijk saat ditemui di Gedung Nusantara III DPR, Jakarta Pusat, Selasa (31/10/2023).
Menurut mantan Dankodiklat TNI AD itu, pemberian pangkat bintang kepada seorang perwira tinggi itu tak diatur dalam internal TNI.
"Aku kan mantan tentara nih, jadi sampai kolonel kita naik pangkatnya diatur. Hanya 1 April boleh atau 1 Oktober. 1/4 atau 1/10, sampai kolonel. Setelah masuk jenderal aturan itu udah engga ada," kata Lodewijk.
"Jadi hari ini katakan beliau menjabat kalau di tentara kan jabatan dulu baru pangkat. Contoh kemarin KSAD baru turun bintang empatnya, bukan pangkat dulu baru jabatan. Nah setelah dapat, seorang pati tidak terikat lagi dengan aturan 1/4 atau 1/10 termasuk jabatan," ujarnya.
Lodewijk menilai, Agus Subiyanto merupakan salah satu prajurit terbaik di TNI. Apalagi, Agus telah berpangkat jenderal.
"Namanya orang sudah sampai bintang tiga itu track record-nya bagus, ya, kenapa? Karena dia sudah melalui, sekarang hanya berapa orang sih yang jadi bintang tiga? Artinya sudah melalui seleksi alam," katanya.
Sebelumnya, Ketua DPR Puan Maharani mengaku telah menerima Surat Presiden (Surpres) terkait usulan calon Panglima TNI pengganti Laksanaman Yudi Margono. Hal itu disampaikan Puan usai melakukan sidang parpurna Ke-8 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2023-2024, Selasa (31/10/2023).
"Dan pada kesempatan ini saya akan umumkan nama calon pengganti dari Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, nama yang diusulkan presiden adalah Jenderal TNI Agus Subiyanto SE, Msi yang saat ini menjabat sebagai KSAD," kata Puan saat jumpa pers di Gedung Nusantara III DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (31/10/2023).
DPR akan menindaklanjuti usulan tersebut sesuai dengan mekanisme yang berlaku. Puan berharap, proses pergantian Panglima TNI bisa berjalan dengan lancar.
"Semoga proses ini bisa berjalan dengan lancar dan baik, sehingga penggantian atau Panglima TNI yang akan datang bisa berjalan dengan baik dan tidak ada kekosongan Panglima TNI yang akan datang," kata Puan.
(abd)
Explore More