Selain Kapolda, Jabatan Dirreskrimsus dan 3 Kapolres Ikut Berganti

MAKASSAR - Sejumlah pejabat tinggi dan menengah kembali berotasi di tubuh instusi Polri. Di wilayah Sulawesi Selatan, enam posisi yang berganti salah satunya adalah Kapolda .

Pergantian jabatan Kapolda Sulsel tertuang dalam telegram nomor ST/2247/VIII/KEP./2020 yang dikeluarkan Kapolri Jenderal Idham Azis, dan ditandatangani oleh Asisten Kapolri bidang SDM, Irjen Pol Sutrisno Yudi Hermawan, tertanggal 3 Agustus 2020.

Jabatan Kapolda yang sebelumnya ditempati Irjen Pol Mas Guntur Laupe akan digeser oleh Irjen Pol Merdisyam yang dulunya menjabat Kapolda Sulawesi Tenggara. Sementara Guntur Laupe diangkat ke jabatan baru sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama TK I Sespim Lemdiklat Polri.

Baca Juga: Kapolda Sulsel Berganti, Guntur Laupe Diganti Irjen Merdisyam

Selain Kapolda Sulsel. Beberapa jabatan utama di lingkungan korps Bhayangkara turut bergeser, yakni Direktur Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Sulsel. Yang mana saat ini dijabat oleh Kombes Pol Agustinus Berlianto Pangaribuan.

Agustinus digantioleh Kombes Pol Widoni Fedri yang dulu menjabat Kasubdit V Dittipidkor Bareskrim Polri. Hal itu tertuang dalam telegram Kapolri nomor ST/2249/VIII/KEP./2020. Di telegram itu pula ada nama Kapolres Takalar yang ikut berganti.

"Kombes Pol Agustinus Berlianto Pangaribuan, Dirreskrimsus Polda Sulsel, diangkat dalam jabatan baru sebagai Kabagrenopsnal Robinopsnal Bareskrim Polri," demikian bunyi telegram tersebut, di poin seratus lima.

Sementara jabatanKapolres Takalar yang dihuni AKBP Budi Wahyono bakal diganti AKBP Benny Murjayanto, yang dulu merupakan pejabat sementara (Ps) Kabagbinkar Rosdm Polda Gorontalo. Sedangkan Budi diangkat dalam jabatan baru sebagai Kabagbinkar Rosdm Polda Sulsel.

Jabatan Kapolres lain yang berganti yakni Wajo dan Jeneponto. Serta satu Kapolres yang ditetapkan setelah sebelumnya hanya sebagai pejabat sementara (Ps) yaitu Kapolres Toraja Utara, AKBP Yudha Wirajati Kusuma.

Pergantian dan penetapan tiga Kapolres tersebut tertuang dalam dua telegram Kapolri nomor ST/2250/VIII/KEP./2020. Jabatan AKBP Dedy Dewantho selaku Kapolres Wajo akan digantikan AKBP Muhammad Islam Amrulloh yang dulu menjadi Danyontar TK IV Mentarsis Ditbintarlat Akpol Lemdiklat Polri.

Dedy Dewantho sendiri akan diangkat ke jabatan baru sebagai Irbid Itwasda Polda Jabar. Sementara jabatan Kapolres Jeneponto yang dulu diduduki AKBP Ferdiansyah bakal diganti oleh AKBP Yudha Kesit Dwijayanto yang sebelumnya menjabat Kasubdit V Ditreskrimsus Polda Sulsel.

Sedangkan Ferdiansyah akan diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasubbagtrimlamp Bagyanduan Divpropam Polri. Tak hanya itu Jabatan Kepala SPN Polda Sulsel yang kini dihuni Kombes Octo Budhi Prasetyo akan digantikan Kombes Joko Pitoyo, yang sebelumnya menjabat Tutor Utama Lemdiklat Polri.

Sementara Kombes Octo Budhi Prasetyo akan dimutasi ke Karo SDM Polda Sulut. Mutasi ini tertuang dalam Surat Telegram Mabes Polri Nomor: ST/2248/VIII/KEP./2020. Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo membenarkan perotasian jabatan dilingkup kerjanya.

"Benar, mutasi rutin tersebut bersama dengan pejabat lain di Mabes dan Polda-polda lain, juga termasuk beberapa jabatan PJU Polda dan Polres di Sulsel," jelasnya melalui pesan WhatsApp, Selasa (4/8/2020).

Terpisah, Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe mengaku pergantian posisi di sebuah institusi merupakan hal yang lumrah, selain sebagai kebutuhan organisasi.

"Jabatan ini adalah amanah dan titipan bukan abadi suatu saat akan berganti disamping itu adalah kebutuhan organisasi. Selanjutnya untuk pejabat baru, ya pasti ditindak lanjuti atau diteruskan (kinerja pejabat sebelumnya)," tutur Guntur Laupe.

Baca Juga: Gubernur Minta Pemda Berinovasi untuk Tekan Laju Penularan COVID-19