Doa Qunut Rumi dan Jawi Lengkap Arab, Latin dan Artinya

Sabtu, 07 Oktober 2023 - 21:54 WIB
loading...
Doa Qunut Rumi dan Jawi Lengkap Arab, Latin dan Artinya
Doa Qunut Rumi dan Jawi ini biasanya dibaca ketika sholat fardhu Subuh. Membaca doa Qunut saat sholat Subuh adalah hal yang disunnahkan dalam Mazhab Syafii dan Maliki. Foto/ist
A A A
Doa Qunut Rumi dan Jawi ini penting dihafal umat muslim khsususnya yang bermazhab Syafi'i dan Maliki. Ada tiga jenis Qunut dalam sholat yaitu Qunut Subuh, Qunut sholat witir Ramadhan dan Qunut Nazilah.

Adapun Doa Qunut Rumi dan Jawi adalah doa Qunut yang dibaca ketika sholat Subuh. Doa Qunut ini dikenal dengan istilah doa Qunut Rumi dan Jawi yang merupakan ejaan atau tulisan Rumi.

Untuk diketahui, hukum membaca doa Qunut Subuh disunnahkan dalam Mazhab Syafi'i dan Maliki. Sementara ulama Hanafiyah (Mazhab Hanafi) dan Hanabilah (Mazhab Hanbali) berpendapat bahwa Qunut hanya dibaca dalam sholat Witir.

Disebutkan dalam Hadis, Rasulullah ﷺ selalu melakukan Qunut pada sholat Subuh hingga beliau meninggalkan dunia. (HR Ahmad)

Dalil lain tentang Qunut Subuh, ada yang bertanya kepada pembangtu Rasullah, Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu: "Apakah Rasulullah ﷺ membaca Qunut pada sholat Subuh?". Anas menjawab: "Ya, setelah rukuk, sejenak." (HR Muslim)

Ketika membaca Doa Qunut disunnahkan mengangkat kedua tangan dan tidak perlu mengusap wajah karena tidak ada riwayat tentang itu. Demikian dinyatakan oleh Imam Al-Baihaqi.

Berikut Bacaan Doa Qunut Rumi dan Jawi lengkap Arab, latin dan artinya.

Doa Qunut Rumi dan Jawi

اَللّهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ وَقِنِيْ شَرَّمَا قَضَيْتَ فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ وَاَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Allaahumahdinii fiiman Hadait, wa 'aafinii fiiman 'aafait, wa tawallani fiiman tawallait, wa baariklii fiimaa a'thoit, wa qini syarramaa qadhait, Fainnaka taqdhi wa layuqdha alaik, wa innahu layadzillu man waalait, wa laya 'izzhu man 'aadait, Tabarakta Robbanaa wata 'aalait, Falakal hamdu 'ala maa qadhait, wa astaghfiruka wa atuubu ilaik, wa shallallohu 'ala sayyidinaa Muhammadin Nabiyyil ummiyyi wa 'ala Aalihi wa shahbihi wa sallam".

Artinya: "Ya Allah berikanlah aku petunjuk hidayah sebagaimana mereka yang telah Engkau berikan petunjuk. Berilah kepadaku kesehatan sebagaimana mereka yang telah Engkau berikan kesehatan. Peliharalah diriku sebagaimana orang-orang yang telah Engkau pelihara. Selamatkanlah aku (dengan rahmat-Mu) dari bahaya keburukan yang telah Engkau tetapkan. Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Menghukumi dan tidak ada yang bisa menghukum-Mu. Dan sesungguhnya tidak hina orang yang Engkau pimpin, dan tidak mulia orang yang Engkau musuhi. Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha Tinggi. Bagimu segala pujian di atas apa yang Engkau hukumkan. Aku memohon ampunan-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu. Dan semoga Allah melimpahkan rahmat dan sejahtera kepada baginda Nabi Muhammad dan keluarganya dan semua umat Nabi Muhammad dan para sahabatnya, semoga Allah menambahkan keberkahan dan keselamatan."

Jika menjadi Imam sholat berjamaah, maka cara membacanya: kalimat "ihdinii" (berilah aku petunjuk) diubah menjadi "ihdinaa" (berilah kami petunjuk). Kata ganti "Ni" (aku) diubah menjadi "Na" yang artinya kami.

Misalnya, lafaz اَللّهُمَّ اهْدِنِىْ (Allahummahdini) menjadi اَللّٰهُمَّ اهْدِنَا (Allahummahdinaa) yang artinya "Ya Allah berilah kami pertunjuk". Dan seterusnya.

Faedah membaca Doa Qunut pada Sholat Subuh:
1. Meningkatkan rasa syukur kepada Allah.
2. Memperoleh petunjuk hidup untuk berada dalam jalan yang lurus, benar, dan diridhai oleh Allah.
3. Dihindari dari berbagai jenis penyakit dan diberi perlindungan dari segala bentuk keburukan dan bahaya.
4. Memudahkan memohon perlindungan.
5. Menguatkan kecintaan dan keberkahan kepada Allah.
6. Memohon keampunan dan kerahmatan Allah.
7. Membersihkan hati dan niat karena Allah.

(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1500 seconds (0.1#10.140)