Ada 66 Kasus Kriminal di Jabar Selama Operasi Ramadniya

Selasa, 04 Juli 2017 - 16:17 WIB
Ada 66  Kasus Kriminal di Jabar Selama Operasi Ramadniya
Ada 66 Kasus Kriminal di Jabar Selama Operasi Ramadniya
A A A
BANDUNG - Selama Operasi Ramadniya 2017 digelar jajaran Polda Jabar dari 19 Juni sampai 2 Juli 2017, terjadi 66 kasus Kriminal. Kejahatan paling menonjol di Jawa Barat adalah pencurian dengan pemberatan (curat) dengan jumlah kasus 26.

Di posisi kedua menonjol adalah pencuriaan kendaraan bermotor (curanmor) 22 kasus. Sedangkan di posisi ketiga adalah, penganiayaan berat (anirat) 12 kasus. Pencurian dengan kekerasan (curas) lima kasus, pembunuhan 1 kasus.

Sedangkan selama Operasi Ramadniya 2017 digelar dari 19 Juni sampai 3 Juli 2017, terjadi 63 kasus kecelakaan dengan total kerugian materi sebesar Rp443.800.000. Kecelakaan yang terjadi di jalur mudik tersebut menyebabkan 14 orang meninggal dunia, luka berat 31, dan luka ringan 86.

Perinciannya, di Kota Bandung terjadi tujuh kecelakaan. Kabupaten Bogor 3, Sukabumi 2, Purwakarta 1, Karawang 4, Subang 5, Cimahi 3, Sumednag 2, Garut 8, Kota Tasikmalaya 2, Tasikmalaya 1, Ciamis 4, Banjar 7, Kota Cirebon 3, Cirebon 2, Indramayu 7, Majalengka 1, dan Kuningan 1.

"Kecelakaan selama Operasi Ramadaniya 2017 juga sebagian besar melibatkan pengendara sepeda motor. Sebagian besar pengemudi yang terlibat kecelakaan itu tak memiliki surat izin mengemudi (SIM). Kami mendapati fakta ini dari 14 kecelakaan yang terjadi," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5181 seconds (0.1#10.140)