Oknum Polisi Penembak Satu Keluarga Akhirnya Dibawa ke Polda

Kamis, 20 April 2017 - 17:28 WIB
Oknum Polisi Penembak Satu Keluarga Akhirnya Dibawa ke Polda
Oknum Polisi Penembak Satu Keluarga Akhirnya Dibawa ke Polda
A A A
LUBUKLINGGAU - Oknum polisi terduga pelaku penembakan terhadap satu keluarga di dalam Mobil Honda City BG 1488 ON , Brigpol Kalingga, Kamis siang (20/4/2017) dibawa ke Polda Sumsel untuk diperiksa lebih intensif. Brigpol Kalingga dibawa ke Mapolda Sumsel untuk menjalani proses penyidikan dalam kasus penembakan brutal yang terjadi pada Selasa 18 April pukul 11.30 WIB di Jalan HM Soeharto, Kelurahan Simpang Priuk, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II.

"Pelaku sudah diamankan ke Palembang (Mapolda Sumsel) kita telah melakukan tindakan-tindakan untuk proses penyidikan," tegas Kapolres Lubuklinggau AKBP Hajat Mabrur Bujangga, saat diwawancarai awak media di halaman parkir RSUD Dr Sobirin Mura di Kota Lubuklinggau, Kamis (20/4/2017)

Disinggung soal status oknum polisi pelaku penembakan, apakah sudah ditetapkan tersangka atau belum, Kapolres belum bisa memberikan jawaban pasti. "Masih dalam proses pemeriksaan ya, oke," kata Kapolres, sambil meninggalkan awak media.

Untuk diketahui, didapat dari beberapa sumber Brigpol Kalingga penembakan terhadap satu keluarga di mobil Honda City BG 1488 ON yang menyebab Surini (50) warga Desa Belitar, Kecamatan Padang Ulang Tanding, Kabupaten Rejang Lebong tewas di tempat, diketahui keduanya masih memiliki hubungan keluarga.

Hubungan kekerabatan antara pelaku penembakan dengan korban tewas baru diketahui setelah adanya rembuk keluarga dan Polres Lubuklinggau.

Brigpol Kalingga memiliki hubungan keluarga dengan almarhumah Surini dari paman pelaku yakni Bambang yang masih berkerabat dengan korban meninggal.

Bambang masih kerabat dengan suami almarhumah Surini yakni Kaswan (60),namun sayang hubungan kekeluargaan tersebut baru diketahui kedua keluarga setelah Surini meregang nyawa.

"Iya informasi yang kita dapatkan tadi di rumah duka seperti itu masih ada hubungan keluarga, baru tahu keluarga setelah kejadian ini," ungkap Kapolres Lubuklinggau AKBP Hajat Mabrur Bujangga.

Kendati demikian, lanjut Hajat, hal tersebut tidak akan mempengaruhi proses pemeriksaan dan proses hukum dari kasus penembakan tersebut.

Dihimpun dari beberapa sumber bahwa sebelum bertugas di Polres Lubuklinggau Brigpol Kalingga berdinas di Polres Pagaralam. Bintara Polri ini dikenal pendiam dan tidak banyak ulah.

Bahkan, semasa SMA dirinya dikenal baik dan rajin serta merupakan siswa yang pintar dikelas, setelah lulus 2006 pelaku mengikuti seleksi Polri dan diterima pada 2007.

Sementara, pengemudi mobil maut Diki (29) merupakan anak angkat dari korban tewas, Surini (50). Diki sendiri sering menginap di kediaman orang tua angkatnya, Kaswan dan almarhumah Surini (50) di Desa Belitar, Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kabupaten Rejang Lebong.

"Mobil yang dibawa itu tidak tahu punya siapa, Diki ini anak angkat almahumah, kadang-kadang dia tinggal disini. Kalau warga disini dikenal baik kalau luar tidak tahu," ungkap Matsah, adik ipar almarhumah Surini.

Sedangkan, suami almarhumah, Surini yakni Kaswan (60) saat dikunjungi Kapolres Lubuklinggau terlihat masih shock berat dan masih berduka atas kepergian istrinya. "Istri saya itu cuma petani kok ditembaki kayak penjahat saja," ucapnya dengan lirih.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6092 seconds (0.1#10.140)