Penusuk Polisi Diduga Tewas Kehabisan Darah di Hutan

KOTAWARINGIN BARAT - Hari keempat perburuan pelaku penusukan terhadap anggota Polres Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng belum menbuahkan hasil. Pelaku Wawan yang juga DPO kasus curanmor kabur ke dalam hutan kawasan Kalimati Lama.

"Usai menusuk pelaku langsung kabur, tapi sempat kita tembak dan kena sekitar kaki atau paha dan langsung kabur di dalam hutan. Saat kita buru ceceran darah banyak ditemukan di dalam hutan. Tapi hingga hari ini belum berhasil kita tangkap. Bisa jadi dia kehabisan darah dalam hutan dan tewas. Kita masih terus mencarinya," ujar Kasat Reskrim Polres Kobar AKP Zaldy Kurniawan di Mapolres, Selasa (28/2/2017).

Untuk diketahui, seorang anggota Polres Kotawaringin Barat (Kobar) Kalimantan Tengah (Kalteng) ditusuk seorang residivis kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) pada Sabtu (25/2/2017) sore sekiktar pukul 17.00 WIB.

Korban adalah Bripka Rujono, seorang penyidik unit 2, Reskrim, Polres Kobar. "Jadi awalnya kita mau menangkap atas nama Syahijadi dan Samsuri tersangka curanmor di di daerah Pangkalan Lima, Kecamatan Arsel. Ternyata di rumah itu ada juga DPO kasus curanmor yang juga residivis atas nama Wawan. Pelaku langsung menusuk sekitar perut anggota saya dan juga kena lengan bagian dalam menggunakan badik dan langsung kabur," ujar Kapolres Kobar AKBP Pria Premos di ruang kerjanya, Senin (27/2/2017).

Ia melanjutkan, untuk tersangka Syahijadi dan Samsuri berhasil diamankan dan residivis Wawan kabur dan sempat ditembak. "Tapi nggak tahu kena atau tidak karena langsung kabur dan hingga kini masih diburu anggota di lapangan," pungkasnya.