Terlalu, Uang Santunan Korban Kecelakaan Kereta Api Dicuri

Kamis, 26 Januari 2017 - 11:21 WIB
Terlalu, Uang Santunan Korban Kecelakaan Kereta Api Dicuri
Terlalu, Uang Santunan Korban Kecelakaan Kereta Api Dicuri
A A A
SERANG - Uang santunan korban kecelakaan kereta api sebesar Rp12 juta milik Nafsiah dicuri oleh seorang perempuan yang mengaku sebagai teman korban. Uang santunan yang dibawa Nafsiah dicuri saat berwudu untuk melaksanakan salat di masjid di lingkungan Rumah Sakit (RS) Sari Asih, Kota Serang.

Padahal uang sebesar Rp12 juta itu merupakan santunan untuk pasangan suami istri Ben Muslim dan Krisna Ganda Arfiana yang tewas dalam kecelakaan kereta api. Pelaku seorang perempuan paruh baya dayang mengaku sebagai teman Ben Muslim untuk menjenguk anak korban, Nafsiah yang selamat dalam kecelakaan tersebut.

Nafsiah tak menaruh curiga terhadap pelaku, sebab gerak-geriknya tidak mencurigakan saat di dalam ruang perawatan rumah sakit. Bahkan saat akan pulang, pelaku pamit. Namun saat, bersamaan Nafsiah keluar hendak salat di masjid di lingkungan rumah sakit.

Pelaku pun mengikuti Nafsiah yang membawa uang santunan dari BPK Banten tempat korban bekerja senilai Rp12 juta ke masjid. Saat Nafsiah hendak memgambil air wudu, dia bersama teman-temannya menitipkan tas berisikan uang santunan ke pelaku.

"Tapi setelah salat malah ternyata dibawa kabur tasnya. Saya dan temen lainya juga tidak mengira orang tersebut punya niat jahat. Di dalam tas ada uang sekitar Rp12 juta dari BPK dan Rp2 Juta milik bu Nafsiah," kata salah satu rekan korban, Siti Shofiah, Kamis (26/1/2017).

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Serang Kota, AKP Panji Firmansyah membenarkan peristiwa tersebut. Saat ini, polisi tengah melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku pencurian.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9115 seconds (0.1#10.140)