Cerita Sally Marcelina Pertama Kali Ciuman Gara-Gara Adegan Film

JAKARTA - Sally Marcellina sempat menjadi sorotan setelah membagikan kisahnya yang harus berjualan baju demi menghidupi anak-anaknya. Kini, Sally kembali meramaikan dunia hiburan Tanah Air dengan terlibat dalam film Suzzanna: Malam Jumat Kliwon.

Setelah 20 tahun tak muncul di layar lebar, Sally Marcellina berkesempatan untuk merasakan lagi atmosfer proses syuting film. Film itu sekaligus mengobati kerinduannya untuk kembali berakting setelah selama ini lebih sering menghabiskan waktu untuk mengurus keluarganya.

Artis lawas yang tenar di era 1990-an ini seolah mengenang kembali masa-masa berada di lokasi syuting yang dulu menjadi rutinitasnya sehari-hari.



Seperti yang diketahui, Sally Marcellina melakukan debut akting pada 1985 melalui serial remaja televisi Aku Cinta Indonesia. Dalam sebuah podcast bersama Luna Maya, ia mengungkap kisah unik di balik debut aktingnya itu.

Wanita 54 tahun ini sebelumnya tak pernah membayangkan akan menjadi seorang aktris. Pasalnya, ia dulu adalah atlet lari maraton.

Ketika sedang mengikuti perlombaan, tiba-tiba Sally melewati sebuah lokasi syuting. Sontak ia ditawari untuk ikut casting agar dapat terlibat dalam serial Aku Cinta Indonesia.

Sally bahkan sempat dilarang oleh ayahnya sebelum akhirnya debut melalui Aku Cinta Indonesia. Ia melalui proses casting dari 500 orang hingga terpilih menjadi satu dari delapan yang ikut terlibat dalam serial tersebut.



Sally juga berbagi kisah mengenai pengalaman tak terlupakan saat dirinya didapuk sebagai bintang utama film Macan Kampus pada 1987. Kala itu ia beradu akting dengan Rano Karno.

Sally mengaku kala itu di usia yang baru menginjak 18 tahun, ia pertama kali berciuman melalui adegan dalam film tersebut. Butuh melewati persaingan ketat bersama 599 orang lain untuk mendapatkan posisi Lara, pemeran utama dalam film Macan Kampus.

Sally Marcellina juga begitu populer lantaran menjadi satu di antara banyaknya pemeran wanita-wanita cantik yang disebut sebagai "Warkop Lady", "Bidadari Warkop", atau "Warkop Angel" dalam film legendaris Warkop DKI era 1990-an.