Satgas Yonarmed 3/105 Berangkat ke NTT, Ini Pesan Pangdam Bakti Agus Fadjari
loading...
Pemberangkatan Satgas Yonarmed 3/105 Tarik dalam rangka melaksanakan tugas operasi pengamanan perbatasan RI-RDTL di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Rabu (29/7/2020). Foto : Dok Pendam IV/Diponegoro
A
A
A
SEMARANG - Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari memimpin apel pemberangkatan Satgas Yonarmed 3/105 Tarik dalam rangka melaksanakan tugas operasi pengamanan perbatasan RI-RDTL (Republik Demokratik Timor Leste) di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Rabu (29/7/2020). Sebelumnya, ratusan prajurit Satgas Yonarmed 3/105 Tarik telah menyelesaikan latihan pra tugas dan kini siap mengemban tugas mulia di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pangdam berpesan kepada prajurit agar memahami apa yang menjadi tugas pokok dan menghindari seluruh perilaku serta tindakan yang membuat penugasan menjadi kontra produktif. Selain itu, para prajurit dihimbau agar selalu fokus dan konsentrasi dalam bertugas. ”Saya percaya, kalian adalah prajurit Sapta Marga sejati, prajurit yang senantiasa menjunjung tugas di atas segala-galanya, untuk berbuat yang terbaik, berani, tulus dan ikhlas” kata Pangdam. (Baca: 400 Prajurit Yonarmed Magelang Siap Amankan Perbatasan RI-Timor Leste)
Ia menyampaikan bahwa setiap langkah dalam penugasan harus disertai dengan niat untuk beribadah dan mengabdi pada rakyat, bangsa dan negara. Diharapkan kehadiran anggota Satgas dapat bermanfaat bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur yang masih memerlukan kehadiran mereka. Jangan ambil alih peran tokoh masyarakat disana, tetapi ajaklah mereka untuk senantiasa bersama-sama menjaga wilayah perbatasan NKRI dengan penuh kecintaan kepada Bangsa dan negara” tegasnya.
Diakhir amanatnya anggota Satgas dihimbau tentang kondisi saat ini yang masih menghadapi Pandemi COVID-19. “Untuk itu gunakan selalu protokol kesehatan dimanapun berada untuk mencegah penyebaran Covid-19” pintanya.
Pangdam berpesan kepada prajurit agar memahami apa yang menjadi tugas pokok dan menghindari seluruh perilaku serta tindakan yang membuat penugasan menjadi kontra produktif. Selain itu, para prajurit dihimbau agar selalu fokus dan konsentrasi dalam bertugas. ”Saya percaya, kalian adalah prajurit Sapta Marga sejati, prajurit yang senantiasa menjunjung tugas di atas segala-galanya, untuk berbuat yang terbaik, berani, tulus dan ikhlas” kata Pangdam. (Baca: 400 Prajurit Yonarmed Magelang Siap Amankan Perbatasan RI-Timor Leste)
Ia menyampaikan bahwa setiap langkah dalam penugasan harus disertai dengan niat untuk beribadah dan mengabdi pada rakyat, bangsa dan negara. Diharapkan kehadiran anggota Satgas dapat bermanfaat bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur yang masih memerlukan kehadiran mereka. Jangan ambil alih peran tokoh masyarakat disana, tetapi ajaklah mereka untuk senantiasa bersama-sama menjaga wilayah perbatasan NKRI dengan penuh kecintaan kepada Bangsa dan negara” tegasnya.
Diakhir amanatnya anggota Satgas dihimbau tentang kondisi saat ini yang masih menghadapi Pandemi COVID-19. “Untuk itu gunakan selalu protokol kesehatan dimanapun berada untuk mencegah penyebaran Covid-19” pintanya.
(don)
Lihat Juga :
