Otak Pelaku Pencurian Rp1,6 Miliar di Parkir Kantor Gubernur Sumut Diringkus

Selasa, 28 Juli 2020 - 16:56 WIB
loading...
Otak Pelaku Pencurian Rp1,6 Miliar di Parkir Kantor Gubernur Sumut Diringkus
Kawanan pelaku pencurian uang Rp1,6 miliar milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) akhirnya dibekuk pada September 2019. (Foto/SINDOnews/Andi Yusri)
A A A
MEDAN - Personel Seksi Intel Sat Brimob Polda Sumut meringkus TP, seorang tersangka otak pelaku pencurian uang milik Pemprov Sumut senilai Rp1,6 miliar dari dalam bagasi mobil di halaman parkir kantor Gubernur Sumatera Utara .

Sebelum diringkus, TP sempat menjadi buronan Polda Sumut hampir satu tahun lamanya, setelah aksi pencurian yang dilakukan tersangka TP bersama kompolotannya yang sudah terlebih dahulu dibekuk polisi.

Berdasar iinformasi yang dihimpun, TP berhasil diamankan petugas kepolisian di Jalan Menteng, Kecamatan Medan Denai, Senin (27/7/2020) malam.

Kasi Intel Polda Sumut, Kompol Heriyono mengatakan, penangkapan tersangka dilakukan setelah pihaknya memperoleh informasi tentang keberadaan TP sedang berada dikawasan rumahnya di Jalan Menteng Medan.(BACA JUGA: Usai TikTok, India Kembali Tendang Puluhan Aplikasi Buatan China)

Kemudian, personil yang dipimpin oleh Panit Opsnal Seksi Intel Sat Brimob Polda Sumut Ipda Heri Suhartono melakukan penyelidikan. "Tapi saat itu pelaku sedang tidak berada di kediamannya,” kata Heriyono, mewakili Dansat Brimob Polda Sumut, Kombes Pol Abu Bakar Tertusi, Selasa (28/7/2020).

Dia mengatakan, sekitar pukul 21.30 WIB, Senin (27/7/2020), petugas kepolisian kemudian memergoki pelaku sedang melintas di Jalan Menteng. Seketika itu juga, tim melakukan pengejaran dan menangkapnya di Jalan Menteng Gang Swasembada.

Saat diinterogasi pihaknya, pelaku mengakui perbuatannya, ikut terlibat mencuri uang pada Senin (9/9/2019) lalu. "Peran pelaku sendiri adalah sebagai driver (pengemudi) dan juga otak pelaku,” bebernya.

Menurut Heriyono, dari aksi pncurian uang tersebut, tersangka mengaku memperoleh bagian sebesar Rp300 juta. Tersangka meggunakan uang hasil pencurian itu untuk berobat penyakit yang di deritanya di Penang Malaysia. "Pelaku sudah kita serahkan ke Mapolrestabes Medan untuk proses lebih lanjut,” ungkap Heriyono.

Sesuai hasil interogasi petugas, tersangka ini juga mengaku terlibat dalam aksi kasus pencurian uang di USU Medan. Dari peristiwa pencurian uang di USU senilai Rp130 juta, TP mengaku mendapat bahagian Rp20 juta.

Sebelumnya, peristiwa pencurian uang senilai Rp1,6 miliar terjadi di areal parkir Kantor Gubernur Sumut, Senin (9/9/2019).
(BACA JUGA: Tragedi Muhammad Ali Intai Duel Mike Tyson vs Roy Jones di Usia 50)

Saat itu, seorang ASN Pemprov Sumut, M Aldi Budianto (40) bersama rekannnya, pekerja harian lepas (PHL) di Biro Perbekalan Kantor tersebut, Indrawan Ginting (36), seusai mengambil uang dari Bank Sumut yang berada di Jalan Imam Bonjol Medan, meletakkannya di bagasi belakang dalam mobil.

Selanjutnya, mereka membawa uang tersebut dan sampai di halaman parkir kantor Gubernur Sumut di Jalan Pangeran Diponegoro Medan, keduanya kemudian meninggalkan mobil yang berisi uang tersebut untuk Salat Ashar.

Setelah selesai salat, keduanya kaget, karena kunci remot mobil tidak berfungsi, dan lubang kunci mobil telah rusak. Kemudian setelah dicek uang senilai Rp1,6 miliar yang baru saja mereka ambil telah hilang. Kemudian persoalan ini dilaporkan ke polisi.
(vit)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1706 seconds (0.1#10.140)