Lestarikan Lingkungan, Orang Muda Ganjar Tanam Pohon Cemara Udang

TUBAN - Relawan Orang Muda Ganjar (OMG) Jatim menggelar kegiatan tanam pohon cemara udang di Pantai Panduri Tasikharjo, Kabupaten Tuban. Kegiatan yang berkolaborasi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mejaga ekologi serta membangun masyarakat sadar wisata.

"Sebagai negara maritim yang penduduknya 60% hidup di pesisir, kita harus punya kesadaran dan wawasan bersama dalam menjaga ekologi di kawasan pantai," kata Korda OMG Kabupaten Tuban Andrean Ervianto di Pantai Panduri Tasikharjo, Kabupaten Tuban, Rabu (28/6/2023).

Menurut Andrean, kegiatan tersebut dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pengembangan potensi wisata di kawasan tersebut. "Juga untuk meningkatkan perekonomian di level UMKM yang berdampak pada kesejahteraan rumah tangga," tuturnya.

Andrean berkomitmen senantiasa melakukan pendampingan bersama pokdarwis untuk membuat tata kelola kawasan wisata secara profesional. Ini agar meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat. "Misalnya alur tiketing, pengelolaan kebersihan dan lain sebagainya," tuturnya.

Ke depan, OMG Tuban akan melanjutkan agenda lainnya di kawasan pesisir utara yang memiliki potensi cukup besar untuk dikembangkan. Menurut Andrean, masih banyak sektor yang bisa diberdayakan OMG Tuban. Misalnya pertanian dan peternakan yang memiliki potensi sama besarnya dengan kawasan pesisir.

Ketua Pokdarwis Tasikharjo Sumarji merespons positif komitmen yang dilakukan OMG dalam melestarikan kawasan pesisir di Tuban. "Ini merupakan kawasan wisata alam berbasis lingkungan," katanya.

Sumaji menjelaskan pantai tersebut bisa dibuka untuk umum pada Oktober 2022 atas kontribusi dan kerja sama dari berbagai pihak. Pada 2011 pihaknya mengawali program konservasi dengan menanam pohon cemara di sepanjang 65 kilometer pantai utara Tuban.

Namun di antara sekian banyak yang ditanami, salah satu yang memiliki potensi wisata ada di kawasan Tasikharjo, akhirnya membuka tempat wisata pada Oktober 2022 lalu," lanjutnya.

Dirinya berpesan untuk senantiasa bersama-sama merawat apa yang sudah dibangunnya selama ini. Dia juga berharap Pokdarwis dan OMG bisa terus berdampingan dalam menjaga pantai tersebut untuk tetap lestari dan diminati semakin banyak wisatawan.