Ruko Caplok Bahu Jalan di Pluit Dibongkar, Wali Kota Jakut: Sudah Tidak Ada Pelanggaran
loading...
Seorang pedagang melintas di depan ruko yang dibongkar oleh petugas. Pembongkaran itu dilakukan petugas karena ruko itu melakukan pencaplokan bahu jalan di Pluit, Jakarta Utara. Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/foc
A
A
A
JAKARTA - Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana mengatakan, saat ini tidak ada lagi pelanggaran terhadap rumah toko ( ruko ) yang sempat makan jalan di Pluit. Dia menyebutkan, kini bangunan tersebut sudah dibongkar.
“Kalau prinsipnya mereka sudah tidak ada pelanggaran lagi, kan sudah kita garis, kita bongkar ya. Sekarang tinggal mereka merapi-rapikan saja,” kata Ali kepada wartawan di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2023).
Ali menjelaskan, sekarang ini saluran air yang juga sempat terimbas sudah dibersihkan. Kini, kata dia, area ruko tersebut tengah dibersihkan sisa-sisa puing bekas pembongkaran.
“Yang penting kan saluran (air) sudah dibersihkan. Terus sepanjang daerah tersebut saluran yang memang tertutup dibuka buat kotak-kotak, buat kontrol petugas masuk membersihkan sudah,” ujarnya.
“Kemudian sudah mulai merapikan warga untuk warning yang memang kita kasih batas untuk dirapikan,” sambungnya.
Lebih lanjut, ia menuturkan saat ini pihaknya sedang melakukan komunikasi dengan warga setempat agar tidak ada lagi perselisihan.
“Warga sih, sekarang kita lagi membuka komunikasi supaya terjadi kerukunan di sana, terjadi komunikasi yang baik di sana,” tukasnya.
“Kalau prinsipnya mereka sudah tidak ada pelanggaran lagi, kan sudah kita garis, kita bongkar ya. Sekarang tinggal mereka merapi-rapikan saja,” kata Ali kepada wartawan di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2023).
Ali menjelaskan, sekarang ini saluran air yang juga sempat terimbas sudah dibersihkan. Kini, kata dia, area ruko tersebut tengah dibersihkan sisa-sisa puing bekas pembongkaran.
“Yang penting kan saluran (air) sudah dibersihkan. Terus sepanjang daerah tersebut saluran yang memang tertutup dibuka buat kotak-kotak, buat kontrol petugas masuk membersihkan sudah,” ujarnya.
“Kemudian sudah mulai merapikan warga untuk warning yang memang kita kasih batas untuk dirapikan,” sambungnya.
Lebih lanjut, ia menuturkan saat ini pihaknya sedang melakukan komunikasi dengan warga setempat agar tidak ada lagi perselisihan.
“Warga sih, sekarang kita lagi membuka komunikasi supaya terjadi kerukunan di sana, terjadi komunikasi yang baik di sana,” tukasnya.
(mhd)
Lihat Juga :
