Progres Pembangunan Infrastruktur Permukiman Kota Lama Kesawan Medan Capai 54,830 Persen
loading...
A
A
A
KOTA MEDAN - Pengerjaan revitalisasi Kota Lama Kesawan Kota Medan terus dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI melalui Kontraktor Pelaksana PT Brantas Abipraya (Persero) dengan kegiatan pekerjaan Pembangunan Infrastruktur Permukiman Kawasan Kota Lama Kesawan Kota Medan.
Ditargetkan, pembangunan yang dilakukan rampung November 2023 sehingga kawasan yang dipenuhi banyak bangunan bersejarah itu menjadi wisata heritage sekaligus mendorong perkembangan ekonomi seperti yang diinginkan Wali Kota Medan Bobby Nasution.
"Progres pekerjaan yang dilakukan mulai 8 Juli 2022 sampai 14 Mei 2023 telah mencapai 54,830 persen. Pekerjaan yang dilakukan itu meliputi Pekerjaan Persiapan, Pekerjaan Revitalisasi Saluran Drainase, Pekerjaan Jalur Utilitas, Pekerjaan Koridor Jalan Balai Kota-Jalan Bukit Barisan-Jalan Pulau Pinang, Pekerjaan Koridor Jalan Ahmad Yani, Pekerjaan Kawasan Jalan Perniagaan-Jalan Kereta Api serta Pekerjaan Kawasan Jalan Masjid-Pasar Hindu," kata Syafriel Tansier ST MT selaku Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Utara.
Menurutnya, realisasi progres pekerjaan Pembangunan Infrastruktur Permukiman Kawasan Kota Lama Kesawan yang telah dilakukan sampai 14 Mei 2023 adalah 54,830 persen. "Padahal berdasarkan rencana targetnya 53,884 persen. Artinya, ada deviasi 0,946 persen,” kata Nurasyiah YS, Pejabat Pembuat Komitmen Pengembangan Kawasan Permukiman saat dihubungi kemarin.
Selanjutnya, Nurasyiah menjelaskan secara rinci progres pekerjaan pembangunan infrastruktur permukiman kawasan Kota Lama Kesawan yang telah dilakukan. Dikatakannya, progres pembangunan fisik di Jalan Ahmad Yani 69,81 persen, Jalan Ahmad Yani VII-Gedung Warenhuis 70,42 persen, Jalan Perdana 68,95 persen, Jalan Balai Kota 51,30 persen, Jalan Pulau Pinang 56,39 persen dan Jalan Perniagaan 72,02 persen.
Di bulan Mei 2023 ini, jelas Nurasyiah, pengerjaan fokus untuk pekerjaan Penyambungan Drainase Crossing Jalan Balai Kota ke Jalan Pulau Pinang dengan menggunakan Box Culvert ukuran 1,5 m x 1,5 m. Selain itu, imbuhnya, kegiatan revitalisasi Kota Lama Kesawan ini juga melakukan kolaborasi pekerjaan bersama Pemko Medan dan masing-masing Provider terkait upaya kerjasama dan kelancaran pembangunan dalam penanganan saluran drainase dan program penanganan kawasan rapi tanpa kabel.
Menurut Poppy Pradianti Hastuti, Kepala Satuan Kerja PKP Wilayah II Sumatera Utara, sejauh ini tidak ada kendala yang ditemui dalam pembangunan infrastruktur permukiman kawasan Kota Lama Kesawan yang dilakukan.
"Kita berupaya pengerjaannya selesai sesuai dengan target, yakni November 2023. Malah kalau bisa Oktober 2023 sesuai yang diinginkan Bapak Wali Kota,” ujarnya.
Ditargetkan, pembangunan yang dilakukan rampung November 2023 sehingga kawasan yang dipenuhi banyak bangunan bersejarah itu menjadi wisata heritage sekaligus mendorong perkembangan ekonomi seperti yang diinginkan Wali Kota Medan Bobby Nasution.
"Progres pekerjaan yang dilakukan mulai 8 Juli 2022 sampai 14 Mei 2023 telah mencapai 54,830 persen. Pekerjaan yang dilakukan itu meliputi Pekerjaan Persiapan, Pekerjaan Revitalisasi Saluran Drainase, Pekerjaan Jalur Utilitas, Pekerjaan Koridor Jalan Balai Kota-Jalan Bukit Barisan-Jalan Pulau Pinang, Pekerjaan Koridor Jalan Ahmad Yani, Pekerjaan Kawasan Jalan Perniagaan-Jalan Kereta Api serta Pekerjaan Kawasan Jalan Masjid-Pasar Hindu," kata Syafriel Tansier ST MT selaku Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Utara.
Menurutnya, realisasi progres pekerjaan Pembangunan Infrastruktur Permukiman Kawasan Kota Lama Kesawan yang telah dilakukan sampai 14 Mei 2023 adalah 54,830 persen. "Padahal berdasarkan rencana targetnya 53,884 persen. Artinya, ada deviasi 0,946 persen,” kata Nurasyiah YS, Pejabat Pembuat Komitmen Pengembangan Kawasan Permukiman saat dihubungi kemarin.
Selanjutnya, Nurasyiah menjelaskan secara rinci progres pekerjaan pembangunan infrastruktur permukiman kawasan Kota Lama Kesawan yang telah dilakukan. Dikatakannya, progres pembangunan fisik di Jalan Ahmad Yani 69,81 persen, Jalan Ahmad Yani VII-Gedung Warenhuis 70,42 persen, Jalan Perdana 68,95 persen, Jalan Balai Kota 51,30 persen, Jalan Pulau Pinang 56,39 persen dan Jalan Perniagaan 72,02 persen.
Di bulan Mei 2023 ini, jelas Nurasyiah, pengerjaan fokus untuk pekerjaan Penyambungan Drainase Crossing Jalan Balai Kota ke Jalan Pulau Pinang dengan menggunakan Box Culvert ukuran 1,5 m x 1,5 m. Selain itu, imbuhnya, kegiatan revitalisasi Kota Lama Kesawan ini juga melakukan kolaborasi pekerjaan bersama Pemko Medan dan masing-masing Provider terkait upaya kerjasama dan kelancaran pembangunan dalam penanganan saluran drainase dan program penanganan kawasan rapi tanpa kabel.
Menurut Poppy Pradianti Hastuti, Kepala Satuan Kerja PKP Wilayah II Sumatera Utara, sejauh ini tidak ada kendala yang ditemui dalam pembangunan infrastruktur permukiman kawasan Kota Lama Kesawan yang dilakukan.
"Kita berupaya pengerjaannya selesai sesuai dengan target, yakni November 2023. Malah kalau bisa Oktober 2023 sesuai yang diinginkan Bapak Wali Kota,” ujarnya.
(ars)