Cekcok di Kosan Mantan Pacar, Pemuda Minsel Tewas dengan 4 Tikaman

MANADO - Polresta Manado berhasil mengungkap kasus pembunuhan yang terjadi di Kota Manado. Peristiwa tersebut terjadi di Kos-kosan Padang biru Kelurahan Ranotana, Sario Kota Manado .

Kejadian tersebut telah merenggut nyawa korban bernama Tommy Kalangi (28) asal Desa Tokin, Minahasa Selatan (Minsel) yang bermaksud mendatangi tempat kos mantan pacarnya yang bernama Shinta.

Sesampainya di tempat kos, korban melihat pelaku berinisial FH sedang mengetuk pintu kamar mantannya dengan keras, sehingga korban menegur pelaku dan akhirnya terjadi adu mulut. Saat cekcok, pelaku langsung menikam korban hingga tewas. Pelaku merupakan warga Kelurahan Banjer, Kecamatan Tikala.

Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait melalui Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Sugeng Wahyudi Santoso membenarkan adanya kejadian penganiayaan hingga menyebabkan kematian tersebut.

“Pihaknya langsung menugaskan Tim Bravo ROTR Polresta Manado untuk melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku,” ujar Kompol Sugeng, Kamis (18/5/2023).

Menurut data yang diterima Kompol Sugeng, pelaku melarikan diri ke Kota Bitung, Tim Bravo ROTR Polresta Manado yang melakukan pengejaran berhasil menangkap pelaku di Kota Bitung.

“Pelaku melarikan ke Kota Bitung yang notabene rumah orang tuanya dan berhasil kami tangkap,” kata Sugeng.

Kejadian tersebut diawali korban dihubungi oleh Shinta yang adalah mantannya untuk datang ke kos. Setelah sampai di kos korban naik ke lantai 2 kos.

Setelah itu korban dan pelaku terlibat cekcok karena pelaku mengetuk pintu kamar mantannya dengan keras. Kemudian pelaku dan korban terjatuh dari tangga kos, dan saat itu korban mengejar pelaku hingga di depan pintu pagar kos.

Korban sempat meminta tolong kepada warga dan penghuni kos untuk membawa dirinya ke rumah sakit karena sudah kena tikaman dari pelaku dan juga korban minta untuk menghubungi Polisi.

Baca: Gara-gara Dipanggil Tanpa Gelar, Oknum Dokter di Bali Jambak Rambut Pegawai Restoran.

Akhirnya warga setempat membawa korban ke rumah sakit, akan tetapi nyawa korban tak tertolong. Korban tewas akibat 4 luka tusukan di bagian dada tiga tusukan dan di bagian paha kiri satu tusukan.

Pelaku telah dibawah ke Mapolresta Manado untuk dilakukan pemeriksaan dan akan dihukum sesuai undang-undang yang berlaku.