Jalan Merangin-Kerinci Longsor, Pemerintah Lamban Bertindak

Kamis, 14 April 2016 - 21:30 WIB
Jalan Merangin-Kerinci Longsor, Pemerintah Lamban Bertindak
Jalan Merangin-Kerinci Longsor, Pemerintah Lamban Bertindak
A A A
MERANGIN - Hujan deras yang mengguyur Desa Birun, Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin, Jambi Membuat beberapa ruas jalan provinsi tersebut tertimbun longsor. Akibatnya, kendaraan yang melintasi jalan tersebut terhambat selama satu jam lebih.

Longsor yang berada di Kilometer 70 tepatnya di Desa Birun terjadi pada Hari Rabu (13/4/2016) mulai pukul 22.00 WIB hingga pagi tadi, dimana seluruh jalan tertimbun tanah dan pohon roboh, sehingga membuat kemacetan arus lalu lintas dari Kabupaten Merangin menuju Kabupaten Kerinci.

Warga sekitar mencoba membersihkan lokasi longsor dengan menebang kayu-kayu yang menghalang jalan. Taka lama kemudian, Kapolsek setempat pun datang.

Pembersihan longsor yang dilakukan secara manual itu tidak efektif, karena materila yang cukup banyak sehingga harus menggunakan alat berat.

Kini kondisi jalan yang tertimbun longsor hanya bisa di lalui satu kendaraan dengan cara bukak tutup.

Kapolsek Sungai Manau IPTU Nursan membenarkan jika terjadi longsor yang mengakibatkan arus lalu lintas terhambat selama satu jam lebih itu.

"Longsor terjadi di Desa Birun, kilometer 70 dan kini longsor sudah bisa kita atasi meski masih memakai sistem bukak tutup untuk kendaraan yang melintasi titik longsor tersebut," katanya, Kamis(14/4/2016).

Nursan juga mengatakan jika dirinya tidak bisa menjamin jika longsor akan terjadi kembali mengingat kondisi tanah yang masih labil.

"saya melihat jika hujan terjadi kembali, berkemungkinan akan terjadi longsor kembali dengan kondisi yang lebih parah," sebutnya.

Sampai Saat ini belum ada upaya pemerintah untuk menurunkan alat berat guna membersihkan longsor yang terjadi di Desa Birun kecamatan Pangkalan Jambu, kabupaten Merangin.

Padahal jalan ini merupakan akses satu-satunya yang terdekat menuju kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0231 seconds (0.1#10.140)