Koleksi Batik Ratusan Tahun Jadi Perhatian Wisatawan

DENPASAR - Momen Hari Batik Nasional dimanfaatkan oleh sejumlah wisatawan untuk mengunjungi museum batik di kawasan Kuta, Kabupaten Badung, Jumat (2/9/2015).

Museum yang mengoleksi ribuan kain batik dari Sabang sampai Merauke ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelancong yang berkunjung, salah satunya adalah, kain batik yang berumur ratusan tahun.

Wisatawan asal Australia Micheal menjelaskan, batik buatan Indonesia ini sangat luar biasa dan membuat dirinya terenyuh melihat koleksi batik hasil karya Indonesia.

Micheal mengaku, melihat berbagai macam koleksi yang sangat luar biasa, tentunya butuh waktu lama untuk membuat batik tersebut, karena itu dirinya sangat mengagumi hasil karya anak bangsa Indonesia.

"Saya benar-benar bangga dengan berbagai macam koleksi batik yang dibuat oleh warga negara Indonesia. Ini sungguh menjadi hasil karya yang luar biasa," katanya.

Selain melihat berbagai macam jenis kain batik asli Indonesia, wisatawan juga terlihat berfoto bersama dengan latar belakang gambar koleksi batik tersebut.

Sedangkan Anisa Gultom, pengelola museum batik menjelaskan, di tempatnya tersebut ada lebih dari ribuan kain batik asli buatan Indonesia.

"Batik-batik disini semua bermotif kain terbaru, hingga pada zaman dahulu, semua koleksi kami pajang di sepanjang tembok museum ini, " jelaskanya.

Menurut Anisa, selain motif dari kain batik ini, ada salah satu kain batik yang mampu menarik sepasang mata para pengunjung yakni, batik yang sudah berusia ratusan tahun.

"Dengan adanya museum ini mudah-mudahan masyarakat Bali dan luar Bali tidak melupakan hasil karya anak bangsa yang telah melestarikan batik lewat budaya, " pungkasnya.