Bripda Riski Berdalih Gunakan Narkoba karena Sulit Tidur

Sabtu, 19 September 2015 - 10:48 WIB
Bripda Riski Berdalih Gunakan Narkoba  karena Sulit Tidur
Bripda Riski Berdalih Gunakan Narkoba karena Sulit Tidur
A A A
SLEMAN - Kapolres Sleman AKBP Faried Zulkarnain menyayangkan ada anggotanya yang sampai mengkonsumsi narkoba.

Mantan Kapolres Gunungkidul itu memastikan oknum anggotanya tersebut akan terus diproses sampai ke pengadilan.

"Kita tidak akan mentolerir anggota yang menggunakan narkoba, kita tetap pidanakan baru nanti dilakukan sanksi internal lewat sidang kode etik," katanya.

Pada tahun 2015 diakui Faried, Polres Sleman baru kali pertama menangkap dua oknum polisi yang terlibat narkoba, dimana salah satunya anggota Sabhara Polres Sleman.

Menurut dia, dalam pemeriksaan Bripda Riski mengaku menggunakan psikotropika sebagai penenang karena kerap kesulitan tidur.

"Saat diperiksa ngaku gunakan obat penenang karena kesulitan tidur, dan akhirnya terpengaruh gunakan ganja," ungkapnya. (2 Oknum Sbhara di Polda DIY Tertangkap Konsumsi Ganja)

Sebagaimana diketahui, Bripda Riski terbongkar mengkonsumsi ganja da psikotropika setelah dilakukan pemeriksaan Provos dengan petugas Satuan Reserse Narkoba Polres Sleman pada, Sabtu 12 September 2015.

Terungkapnya penggunaan narkoba itu setelah aksi Bripda Riski membagikan pil psikotropika kepada temannya sesama polisi terendus atasan di kesatuannya.

Dari hasil pemeriksaan anggota yang masuk sebagai Polri pada tahun 2013 itu, petugas melakukan pengembangan dan menangkap lima orang tersangka lain, salah satunya Bripda Lafran yang merupakan anggota Sabhara Polres Kulonprogo.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0186 seconds (0.1#10.140)