Wow! Denpasar jadi Kota Lengkap Pertama di Indonesia

Kamis, 26 Januari 2023 - 19:38 WIB
loading...
A A A
"Yang dimaksud secara spasial itu, tidak ada lagi tanah di Denpasar yang tumpang tindih. Dan secara yuridis sertipikat yang dikeluarkan, sudah diunggah di sistem digital dan akurat, itulah yang dikatakan Kota Lengkap," terangnya.

Hadi Tjahjanto menambahkan, dengan menjadi Kota Lengkap, suatu wilayah dapat memiliki keuntungan. Keuntungan pertama adalah seluruh bidang tanah terdaftar sesuai dengan nama dan alamat masing-masing.

Dengan demikian, masyarakat memiliki kepastian hukum dan nilai tanahnya naik karena memiliki sertipikat. "Jadi kalau mau diagunkan itu nilainya ada, untuk usaha, UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Apalagi Bali, sudah mulai menggeliat perekonomiannya," lanjutnya.

"Berikutnya kalau ada investor masuk ke Bali, tanah di sini sudah memiliki kekuatan hukum, investor tidak akan diganggu. Dan terakhir tidak ada ruang lagi bagi mafia tanah yang akan mengakui itu tanahnya mafia, yang jelas nilai tanah akan naik," tambahnya.



Pada kesempatan yang sama, Gubernur Bali, I Wayan Koster menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Kantor Wilayah BPN Provinsi Bali. Menurutnya, penanganan pertanahan di Bali khususnya yang berkaitan dengan penyelesaian konflik, jajaran Kementerian ATR/BPN di Bali memiliki kinerja yang sangat baik. "Sinergi dan kolaborasinya dalam percepatan penyelesaian masalah di Bali ini sangat baik," tuturnya.

Kepala Kanwil BPN Provinsi Bali, Andry Novijandri melaporkan, proses penyertipikatan tanah di Bali, sudah mencapai 95,88%. Dengan demikian, sebanyak 1.922.998 bidang tanah di Bali, sudah terdaftar dan terpetakan.

Selain dalam rangka penetapan Denpasar sebagai Kota Lengkap, pada kesempatan ini juga dilakukan penyerahan sertipikat atas tanah hibah dari Pemprov Bali, kepada Kanwil BPN Provinsi Bali, dalam hal ini untuk Kantor Pertanahan Kabupaten Badung, Klungkung, dan Jembrana.
(eyt)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2065 seconds (0.1#10.140)