Aksi Tolak Kenaikan BBM di Makassar Ricuh, Mahasiswa Diserang Sekelompok Warga
Senin, 05 September 2022 - 20:11 WIB
MAKASSAR - Aksi unjuk rasa menolak kenaikan BBM di Makassar berujung ricuh. Mahasiswa dan sekumpulan warga terlibat saling serang ruas Jalan AP. Pettarani, Makassar .
Awalnya mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM. Namun hingga menjelang magrib aksi mahasiswa tersebut masih berlangsung dan seketika diserang oleh sekelompok warga.
"Awalnya pihak kepolisian berusaha menegosiasi untuk pembukaan ruas jalan yang sejak sore ditutup oleh mahasiswa, namun warga yang mungkin sudah merasa dirugikan tiba - tiba melakukan penyerangan dan mengakibatkan saling lempar antara warga dengan mahasiswa," tutur Kasih Humas Polrestsbes Makassar, AKP Lando KS, saat ditemui di lokasi, Senin petang (5/9/2022).
Dari pantauan SINDOnews, terlihat para mahasiswa masih berkumpul di dalam kampus, sementara para warga menyerang dengan melempari batu bahkan ada yang terlihat membawa senjata tajam.
"Para pengendara pun dihimbau agar saat ini tidak melintasi Jalan A.P Pettarani, terkhusus di wilayah kampus UNM, dikarekan aksi saling serang masih berlangsung," tukas Lando.
Lihat Juga: Protes Pembatasan Kuota Serapan oleh Industri, Peternak Sapi di Boyolali Demo Mandi Susu
Awalnya mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM. Namun hingga menjelang magrib aksi mahasiswa tersebut masih berlangsung dan seketika diserang oleh sekelompok warga.
"Awalnya pihak kepolisian berusaha menegosiasi untuk pembukaan ruas jalan yang sejak sore ditutup oleh mahasiswa, namun warga yang mungkin sudah merasa dirugikan tiba - tiba melakukan penyerangan dan mengakibatkan saling lempar antara warga dengan mahasiswa," tutur Kasih Humas Polrestsbes Makassar, AKP Lando KS, saat ditemui di lokasi, Senin petang (5/9/2022).
Dari pantauan SINDOnews, terlihat para mahasiswa masih berkumpul di dalam kampus, sementara para warga menyerang dengan melempari batu bahkan ada yang terlihat membawa senjata tajam.
"Para pengendara pun dihimbau agar saat ini tidak melintasi Jalan A.P Pettarani, terkhusus di wilayah kampus UNM, dikarekan aksi saling serang masih berlangsung," tukas Lando.
Lihat Juga: Protes Pembatasan Kuota Serapan oleh Industri, Peternak Sapi di Boyolali Demo Mandi Susu
(nic)
tulis komentar anda