Kapolda Riau Terima Gelar Wira Lela Setia Negeri Karena Amanah dan Teguh Pendirian
Jum'at, 17 Juni 2022 - 18:53 WIB
DUMAI - Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal menerima gelar adat Datuk Wira Lela Setia Negeri. Gelar kehormatan adat masyarakat adat melayu ini diserahkan langsung Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kota Dumai di Dumai , Jumat (17/6/2022).
Hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat teras Riau. Mereka yakni Gubernur Riau Syamsuar, Ketua DPRD Riau Yulisman, Komandan Korem (Danrem) 031/WB Brigjen TNl Parlindungan Hutagalung, Wali Kota Dumai H. Paisal, Ketua Panitia Pelaksana Datuk Timo Kipda, Ketua Panitia Pengarah Datuk Zamhur Egab, dan Ketua MUI Kota Dumai Zakaria.
Acara dimulai dengan penyambutan dan pengiringan kompang dari depan pagar sampai bawah tangga. Selanjutnya Iqbal dan Ibu Bhayangkari Riau Nindya Iqbal disambut dengan adegan pencak silat.
Penabalan gelar adat ditandai dengan pemasangan tanjak oleh Ketua MKA LAMR Kota Dumai Datuk Seri Atan Ujang, sedangkan pemakaian selempang oleh Datuk Seri Setia Amanah Syamsuar. Iqbal juga dipasangkan keris oleh Ketua DPH LAMR Kota Dumai Datuk Seri Syarudin Husin.
Datuk Seri Syarudin Husin mengungkapkan penabalan gelar datuk ini sudah sesuai alur adat. Dia menilai mantan Kapolda NTB itu layak mendapatkan gelar datuk dari Dumai yang bersifat amanah, teguh pendirian, dan terpercaya. "Setia amanah mengandung arti orang setia yang memegang sumpah setia untuk menaati nilai-nilai adat," kata dia.
Penabalan gelar itu juga berasal dari masukan tokoh adat Dumai. Iqbal sejak 2003 ketika menjabat sebagai wakapolres Dumai hingga menjadi kapolda Riau tetap menjalin silahturahmi kepada lembaga adat. "Kegiatan ini merupakan bentuk masyarakat Dumai mencintai dan menghargai kapolda Riau. Kami masyarakat Dumai mendukung kinerja Kepolisian Riau, khususnya Polres Dumai," jelasnya.
Sementara itu, Syamsuar menjelaskan masyarakat adat mengetahui bahwa Iqbal sosok yang banyak mendarmabaktikan dirinya kepada masyarakat sejak menjabat sebagai wakapolres Dumai hingga saat ini. Gubernur Riau itu juga merasakan banyak kebijakan dan budi bakti Iqbal ditorehkan untuk Kota Dumai. "Untuk itu, atas nama pribadi dan pemerintah, kami menyampaikan tahniah dan syabas kepada Tuan Irjen Pol Muhammad Iqbal yang bergelar Datuk Wira Lela Setia Negeri," jelas dia.
Menerima gelar adat itu, Iqbal menyampaikan bahwa Kota Dumai sudah menjadi darah dagingnya ketika bertugas pada 2003. Dia pun menyampaikan terima kasih kepada LAMR Dumai atas amanah yang diberikan.
"Sungguh kehormatan bagi saya. Kunci dari prestasi adalah amanah dan memaknai dengan gelar datuk amanah saya dan Polda Riau memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Riau," ujarnya.
Mantan Kadiv Humas Polri itu juga memastikan akan menanggung jawab gelar yang sudah diberikan lembaga adat kepadanya. "Saya meminta doa semoga gelar adat yang diterima dapat memberikan berkah kepada saya dan keluarga serta memberikan rasa semangat memberikan pelayanan terhadap masyarakat," tuturnya.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat teras Riau. Mereka yakni Gubernur Riau Syamsuar, Ketua DPRD Riau Yulisman, Komandan Korem (Danrem) 031/WB Brigjen TNl Parlindungan Hutagalung, Wali Kota Dumai H. Paisal, Ketua Panitia Pelaksana Datuk Timo Kipda, Ketua Panitia Pengarah Datuk Zamhur Egab, dan Ketua MUI Kota Dumai Zakaria.
Acara dimulai dengan penyambutan dan pengiringan kompang dari depan pagar sampai bawah tangga. Selanjutnya Iqbal dan Ibu Bhayangkari Riau Nindya Iqbal disambut dengan adegan pencak silat.
Penabalan gelar adat ditandai dengan pemasangan tanjak oleh Ketua MKA LAMR Kota Dumai Datuk Seri Atan Ujang, sedangkan pemakaian selempang oleh Datuk Seri Setia Amanah Syamsuar. Iqbal juga dipasangkan keris oleh Ketua DPH LAMR Kota Dumai Datuk Seri Syarudin Husin.
Datuk Seri Syarudin Husin mengungkapkan penabalan gelar datuk ini sudah sesuai alur adat. Dia menilai mantan Kapolda NTB itu layak mendapatkan gelar datuk dari Dumai yang bersifat amanah, teguh pendirian, dan terpercaya. "Setia amanah mengandung arti orang setia yang memegang sumpah setia untuk menaati nilai-nilai adat," kata dia.
Penabalan gelar itu juga berasal dari masukan tokoh adat Dumai. Iqbal sejak 2003 ketika menjabat sebagai wakapolres Dumai hingga menjadi kapolda Riau tetap menjalin silahturahmi kepada lembaga adat. "Kegiatan ini merupakan bentuk masyarakat Dumai mencintai dan menghargai kapolda Riau. Kami masyarakat Dumai mendukung kinerja Kepolisian Riau, khususnya Polres Dumai," jelasnya.
Sementara itu, Syamsuar menjelaskan masyarakat adat mengetahui bahwa Iqbal sosok yang banyak mendarmabaktikan dirinya kepada masyarakat sejak menjabat sebagai wakapolres Dumai hingga saat ini. Gubernur Riau itu juga merasakan banyak kebijakan dan budi bakti Iqbal ditorehkan untuk Kota Dumai. "Untuk itu, atas nama pribadi dan pemerintah, kami menyampaikan tahniah dan syabas kepada Tuan Irjen Pol Muhammad Iqbal yang bergelar Datuk Wira Lela Setia Negeri," jelas dia.
Menerima gelar adat itu, Iqbal menyampaikan bahwa Kota Dumai sudah menjadi darah dagingnya ketika bertugas pada 2003. Dia pun menyampaikan terima kasih kepada LAMR Dumai atas amanah yang diberikan.
Baca Juga
"Sungguh kehormatan bagi saya. Kunci dari prestasi adalah amanah dan memaknai dengan gelar datuk amanah saya dan Polda Riau memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Riau," ujarnya.
Mantan Kadiv Humas Polri itu juga memastikan akan menanggung jawab gelar yang sudah diberikan lembaga adat kepadanya. "Saya meminta doa semoga gelar adat yang diterima dapat memberikan berkah kepada saya dan keluarga serta memberikan rasa semangat memberikan pelayanan terhadap masyarakat," tuturnya.
(poe)
tulis komentar anda