Diduga Tak Tahu Jembatan Putus, Pengendara Motor Tewas Terperosok ke Sungai
Minggu, 13 Februari 2022 - 13:55 WIB
BIMA - Seorang pengendara sepeda motor, Habib Muzahir (25), warga Kelurahan Rabangodu Selatan, ditemukan tewas setelah terperosok di jembatan putus bersama kendaraannya, Minggu (13/2/2022).
Korban ditemukan oleh warga sekitar usai Sholat Subuh di dasar sungai yang sudah kering, tepatnya di Kelurahan Jatibaru, Kecamatan Asakota, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat.
Diduga, korban tidak mengetahui jika jembatan tersebut terputus akibat hantaman banjir di akhir tahun 2021 lalu, yang kini sedang dalam perbaikan oleh Pemerintah Provinsi NTB.
"Diperkirakan kejadiannya sekitar pukul 04.00 WIB disaat kondisi masih gelap. Baru ditemukan setelah hari agak terang, usai Sholat Subuh," kata Anas, salah seorang warga sekitar.
Sementara itu, sepeda motor milik korban yang juga berada tak jauh dari posisi korban, terlihat rusak parah setelah jatuh di kedalaman sekitar 6 meter pada jembatan putus tersebut. Kondisi korban pun, terlihat berada di atas tumpukan sampah. Baca: 10 Tahun Tak Terima Bantuan, Bangunan SD di Sukabumi Ambruk Diterjang Angin.
"Memang rawan kecelakaan jika tidak dipasang peringatan atau papan penanda proyek jembatan seperti ini. Syukurlah kalau bagi pengendara yang sudah mengetahuinya, tapi bagaimana dengan pengendara yang tidak tahu jika ada jembatan putus," sebut Anas.
Sementara Polres Bima Kota masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan warga sekitar yang mengetahui atau melihat kejadian tersebut.
"Setelah olah tempat kejadian perkara (TKP), kami masih mencari keterangan saksi bagaimana sebenarnya kronologi jatuhnya korban ke dalam jembatan itu," ungkap Kasi Humas Polres Bima Kota, Iptu Jufrin. Baca Juga: Ajaib! Balita 2 Tahun Selamat dari Tragedi Latihan Kanuragan di Pantai Selatan Jember.
Korban ditemukan oleh warga sekitar usai Sholat Subuh di dasar sungai yang sudah kering, tepatnya di Kelurahan Jatibaru, Kecamatan Asakota, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat.
Diduga, korban tidak mengetahui jika jembatan tersebut terputus akibat hantaman banjir di akhir tahun 2021 lalu, yang kini sedang dalam perbaikan oleh Pemerintah Provinsi NTB.
"Diperkirakan kejadiannya sekitar pukul 04.00 WIB disaat kondisi masih gelap. Baru ditemukan setelah hari agak terang, usai Sholat Subuh," kata Anas, salah seorang warga sekitar.
Sementara itu, sepeda motor milik korban yang juga berada tak jauh dari posisi korban, terlihat rusak parah setelah jatuh di kedalaman sekitar 6 meter pada jembatan putus tersebut. Kondisi korban pun, terlihat berada di atas tumpukan sampah. Baca: 10 Tahun Tak Terima Bantuan, Bangunan SD di Sukabumi Ambruk Diterjang Angin.
"Memang rawan kecelakaan jika tidak dipasang peringatan atau papan penanda proyek jembatan seperti ini. Syukurlah kalau bagi pengendara yang sudah mengetahuinya, tapi bagaimana dengan pengendara yang tidak tahu jika ada jembatan putus," sebut Anas.
Sementara Polres Bima Kota masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan warga sekitar yang mengetahui atau melihat kejadian tersebut.
"Setelah olah tempat kejadian perkara (TKP), kami masih mencari keterangan saksi bagaimana sebenarnya kronologi jatuhnya korban ke dalam jembatan itu," ungkap Kasi Humas Polres Bima Kota, Iptu Jufrin. Baca Juga: Ajaib! Balita 2 Tahun Selamat dari Tragedi Latihan Kanuragan di Pantai Selatan Jember.
(nag)
tulis komentar anda