Suartik Tewas Diserang Sesama Pasien RSUD Munyang, Polisi Bersenjata Laras Panjang Siaga di Lokasi
Kamis, 30 Desember 2021 - 15:54 WIB
REDELONG - Polisi bersenjata laras panjang terlihat berjaga di RSUD Munyang Kute Bener Meriah, pasca tewasnya seorang pasien akibat dianiaya sesama pasien di rumah sakit tersebut. Korban bernama Suartik (68) tewas ditikam pelaku AS (57).
Kapolres Bener Meriah AKBP Agung Surya Prabowo melalui Kasi Humas Polres Bener Meriah Ipda Kemat mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada hari Kamis (30/12/21) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB, di ruang penyakit dalam RSUD Munyang Kute Bener Meriah.
"Suartik (68) warga Kampung Alur Gading, Kecamatan Pintu Rime Gayo yang menjadi korban penikaman tersebut sebelum insiden terjadi dirawat di dalam satu ruangan bersama dengan pelaku AS (57) warga Kampung Singah Mulo kecamatan Pintu Rime Gayo Kabupaten Bener Meriah," jelas Ipda Kemat.
Dikatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.30 WIB tiba-tiba pelaku bangun dari tempat tidur, mencari sesuatu di ruangan tersebut. Kemudian pelaku mendekati saksi dan korban.
Pada saat itu pelaku langsung memukul saksi Zohari (43) yang merupakan anak kandung korban, menggunakan tiang standar infus sebanyak 3 kali di bagian punggung sebelah kiri.
Kemudian pelaku mengeluarkan sebilah pisau dari pinggang dan mengayunkan pisau tersebut ke arah saksi yang mengenai pergelangan tangan sebelah kiri saksi.
Pada saat itu Korban mencoba melerai kejadian tersebut, namun sontak korban terkena tusukan di bagian punggung sebelah kanan yang dilakukan oleh pelaku menggunakan sebilah pisau. Sehingga korban mengalami pendarahan dan dilarikan ke ruang UGD. Baca: Nahas! Suartik Tewas Ditikam Sesama Pasien di RSUD Munyang Kute.
Namun, mesti sudah mendapat pertolongan tenaga medis, tidak lama kemudian korban meninggal dunia. Pada saat ini jenazah korban berada di ruang Jenazah RSUD Munyang Kute. Baca Juga: Speedboat Hilang Kontak di Perairan Asmat-Timika Papua, 7 Penumpang Hilang.
Sedangkan pelaku pada saat ini masih di Rawat dan diamankan di ruang Inap Penyakit Dalam RSUD Muyang Kute dan dalam penjagaan pihak kepolisian.
Kapolres Bener Meriah AKBP Agung Surya Prabowo melalui Kasi Humas Polres Bener Meriah Ipda Kemat mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada hari Kamis (30/12/21) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB, di ruang penyakit dalam RSUD Munyang Kute Bener Meriah.
"Suartik (68) warga Kampung Alur Gading, Kecamatan Pintu Rime Gayo yang menjadi korban penikaman tersebut sebelum insiden terjadi dirawat di dalam satu ruangan bersama dengan pelaku AS (57) warga Kampung Singah Mulo kecamatan Pintu Rime Gayo Kabupaten Bener Meriah," jelas Ipda Kemat.
Dikatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.30 WIB tiba-tiba pelaku bangun dari tempat tidur, mencari sesuatu di ruangan tersebut. Kemudian pelaku mendekati saksi dan korban.
Pada saat itu pelaku langsung memukul saksi Zohari (43) yang merupakan anak kandung korban, menggunakan tiang standar infus sebanyak 3 kali di bagian punggung sebelah kiri.
Kemudian pelaku mengeluarkan sebilah pisau dari pinggang dan mengayunkan pisau tersebut ke arah saksi yang mengenai pergelangan tangan sebelah kiri saksi.
Pada saat itu Korban mencoba melerai kejadian tersebut, namun sontak korban terkena tusukan di bagian punggung sebelah kanan yang dilakukan oleh pelaku menggunakan sebilah pisau. Sehingga korban mengalami pendarahan dan dilarikan ke ruang UGD. Baca: Nahas! Suartik Tewas Ditikam Sesama Pasien di RSUD Munyang Kute.
Namun, mesti sudah mendapat pertolongan tenaga medis, tidak lama kemudian korban meninggal dunia. Pada saat ini jenazah korban berada di ruang Jenazah RSUD Munyang Kute. Baca Juga: Speedboat Hilang Kontak di Perairan Asmat-Timika Papua, 7 Penumpang Hilang.
Sedangkan pelaku pada saat ini masih di Rawat dan diamankan di ruang Inap Penyakit Dalam RSUD Muyang Kute dan dalam penjagaan pihak kepolisian.
(nag)
tulis komentar anda