Temui Warga Jawa-Madura di Lombok, Ganjar Diminta Jadi Penasihat Paguyuban Jawara
Rabu, 24 November 2021 - 17:07 WIB
Ganjar diminta menjadi penasihat Paguyuban Jawara. (Ist)
MATARAM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Minggu (21/11) malam bertemu dengan warga Jawa-Madura yang tergabung dalam Paguyuban Jawara di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Ganjar diminta menjadi penasihat Paguyuban Jawara.
Di sela kegiatanya menonton ajang balap motor World Superbike di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu malam Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu dengan perkumpulan masyarakat Pulau Jawa-Madura.
Lebih dari 3.000 orang asal Pulau Jawa-Madura tercatat merantau di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Ganjar senang warga Jawa-Madura yang merantau di Nusa Tenggara Barat dapat hidup berdampingan dengan masyarakat setempat.
Ganjar berharap warga perantauan bisa ikut membantu pemerintah setempat di setiap kegiatan sosial.
"Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Semua yang berdiri di atas Bumi Pertiwi adalah saudara. Apapun sukunya, agamanya maupun daerah asalnya punya kewajiban yang sama untuk menjalin persatuan dan membangun negara. Terimakasih saudara-saudaraku Jawa - Madura di NTB," kata Ganjar dalam keterangannya, Rabu (24/11/2021). Baca: Ribuan Rumah di Pemalang Terendam Banjir 1 Meter Akibat Meluapnya Kali Rambut.
Saat pertemuan, para perantau meminta ganjar menjadi penasihat perkumpulan warga Jawa-Madura. Ganjar dinilai memiliki rekam jejak yang baik dalam kepemimpinan.
"Kami menilai beliau adalah figur yang memiliki jiwa kepemimpinan yang baik. Jawara membutuhkan figur itu di luar figur-figur yang ada di Nusa Tenggara Barat. Kami atas nama masyarakat Jawa Madura di Nusa Tenggara Barat mengucapkan terima kasih atas kunjungan beliau," kata Ketua Paguyuban Jawara Kasdiono. Baca Juga: Polres Magelang Siap Amankan Event Borobudur Marathon.
Di sela kegiatanya menonton ajang balap motor World Superbike di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu malam Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu dengan perkumpulan masyarakat Pulau Jawa-Madura.
Lebih dari 3.000 orang asal Pulau Jawa-Madura tercatat merantau di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Ganjar senang warga Jawa-Madura yang merantau di Nusa Tenggara Barat dapat hidup berdampingan dengan masyarakat setempat.
Ganjar berharap warga perantauan bisa ikut membantu pemerintah setempat di setiap kegiatan sosial.
"Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Semua yang berdiri di atas Bumi Pertiwi adalah saudara. Apapun sukunya, agamanya maupun daerah asalnya punya kewajiban yang sama untuk menjalin persatuan dan membangun negara. Terimakasih saudara-saudaraku Jawa - Madura di NTB," kata Ganjar dalam keterangannya, Rabu (24/11/2021). Baca: Ribuan Rumah di Pemalang Terendam Banjir 1 Meter Akibat Meluapnya Kali Rambut.
Saat pertemuan, para perantau meminta ganjar menjadi penasihat perkumpulan warga Jawa-Madura. Ganjar dinilai memiliki rekam jejak yang baik dalam kepemimpinan.
"Kami menilai beliau adalah figur yang memiliki jiwa kepemimpinan yang baik. Jawara membutuhkan figur itu di luar figur-figur yang ada di Nusa Tenggara Barat. Kami atas nama masyarakat Jawa Madura di Nusa Tenggara Barat mengucapkan terima kasih atas kunjungan beliau," kata Ketua Paguyuban Jawara Kasdiono. Baca Juga: Polres Magelang Siap Amankan Event Borobudur Marathon.
(nag)
tulis komentar anda