Sukabumi Gempar, 20 Jam Tercebur Dalam Sumur Tua Anak Umur 5 Tahun Ditemukan Selamat
Kamis, 07 Oktober 2021 - 13:20 WIB
Sumur tua sedalam 12 meter tempat Hamizan Hadid Kamali (5) warga Sukabumi, Jawa Barat tercebur selama 20 jam. Foto/MPI/Dharmawan Hadi
SUKABUMI - Hamizan Hadid Kamali (5) warga Sukabumi, Jawa Barat tercebur ke dalam sumur tua sedalam 12 meter selama 20 jam. Saat ditemukan bocah yang sempat diduga hilang ikut pengamen ondel-ondel ini dalam keadaan selamat.
Dia ditemukan di sumur tua yang ada di Kampung Baru Ciaul Cibodas Rt 01/17, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole,Kota Sukabumi, pada Kamis (7/10/2021), pukul 11.00 WIB.
Hamizan Hadid Kamali ditemukan pertama kali oleh Unang Mardiana (61) yang merupakan warga setempat.
"Pertamanya saya mendengar suara anak itu, kalau saya cari-cari di sekitaran kebun yang ada sumurnya dan ternyata anak tersebut ada di dalam sumur," ujar Unang menjelaskan kepada wartawan.
Unang menambahkan dirinya merasa aneh karena tutup sumur tersebut masih dalam keadaan tertutup. "Tidak ada bekas seperti terperosok, sumur itu masih ditutup pakai seng dan bambu-bambu, di dalamnya juga tidak ada puing-puing dari bekas tutupan sumur itu," tambahnya.
Warga yang mengetahui adanya korban selamat di dalam sumur langsung memberikan pertolongan dan melakukan evakusi yang dilakukan dengan menggunakan alat seadanya.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Imran Wardhani mengatakan bahwa pihaknya sudah menerjunkan personelnya untuk membantu proses evakuasi.
Dia ditemukan di sumur tua yang ada di Kampung Baru Ciaul Cibodas Rt 01/17, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole,Kota Sukabumi, pada Kamis (7/10/2021), pukul 11.00 WIB.
Hamizan Hadid Kamali ditemukan pertama kali oleh Unang Mardiana (61) yang merupakan warga setempat.
"Pertamanya saya mendengar suara anak itu, kalau saya cari-cari di sekitaran kebun yang ada sumurnya dan ternyata anak tersebut ada di dalam sumur," ujar Unang menjelaskan kepada wartawan.
Unang menambahkan dirinya merasa aneh karena tutup sumur tersebut masih dalam keadaan tertutup. "Tidak ada bekas seperti terperosok, sumur itu masih ditutup pakai seng dan bambu-bambu, di dalamnya juga tidak ada puing-puing dari bekas tutupan sumur itu," tambahnya.
Warga yang mengetahui adanya korban selamat di dalam sumur langsung memberikan pertolongan dan melakukan evakusi yang dilakukan dengan menggunakan alat seadanya.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Imran Wardhani mengatakan bahwa pihaknya sudah menerjunkan personelnya untuk membantu proses evakuasi.
tulis komentar anda