Terpapar Corona, 18 Pekerja Proyek Pelabuhan Tanjung Ular Dievakuasi ke Isoter
Minggu, 29 Agustus 2021 - 06:33 WIB
18 pekerja proyek Pelabuhan Tanjung Ular Desa Air Putih, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat dinyatakan positif COVID-19. MPI/Rizki
BANGKA BARAT - 18 pekerja proyek Pelabuhan Tanjung Ular Desa Air Putih, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat dinyatakan positif COVID-19.
Terpaparnya belasan pekerja ini, hasil dari tracking dan testing yang dilakukan oleh tim satgas penanganan COVID-19 Kecamatan Muntok.
Dari data dan laporan yang diterima oleh awak media, 18 pekerja yang positif didominasi pekerja yang berasal dari Provinsi Jawa Timur.
"Tim satgas Kecamatan melakukan pendataan, guna pelaksanaan tracking dan testing terhadap pekerja proyek Pelabuhan Tanjung Ular yang kontak erat dengan pekerja yang sebelumnya dinyatakan positif. Dari hasil rapid test oleh pihak Pukesmas 18 pekerja dinyatakan positif, " kata Kapolsek Muntok Albert Tampubolon, Sabtu (28/8/21).
Tracking dan testing dilakukan, karena sebelumnya pada Jumat (27/8/21) kemarin, ada tiga pekerja di lokasi proyek yang sama terlebih dahulu dinyatakan positif Covid-19. Baca: Tinggal di Gubuk Reyot, Mak Karyem Dapat Bantuan Wabup Karawang.
"GI (32), DE (50) , dan MA (62) ketiganya berdomisili di proyek Pelabuhan Tanjung Ular, yang terkonfirmasi positif Covid-19 pada hari Jumat tanggal 27 Agustus 2021 kemarin. Pada saat dilakukan pemeriksaan di Puskesmas Muntok, dan kemudian langsung ditempatkan di isoter yang telah di tentukan oleh pihak Kecamatan, " jelasnya.
Semua pekerja proyek yang dinyatakan positif, telah dievakuasi ke salah satu tempat isolasi terpadu di Kecamatan Muntok. Baca Juga: Tangis Pecah di Palopo, Petugas Gabungan Evakuasi Bayi dan Lansia Dari Kepungan Banjir.
Terpaparnya belasan pekerja ini, hasil dari tracking dan testing yang dilakukan oleh tim satgas penanganan COVID-19 Kecamatan Muntok.
Dari data dan laporan yang diterima oleh awak media, 18 pekerja yang positif didominasi pekerja yang berasal dari Provinsi Jawa Timur.
"Tim satgas Kecamatan melakukan pendataan, guna pelaksanaan tracking dan testing terhadap pekerja proyek Pelabuhan Tanjung Ular yang kontak erat dengan pekerja yang sebelumnya dinyatakan positif. Dari hasil rapid test oleh pihak Pukesmas 18 pekerja dinyatakan positif, " kata Kapolsek Muntok Albert Tampubolon, Sabtu (28/8/21).
Tracking dan testing dilakukan, karena sebelumnya pada Jumat (27/8/21) kemarin, ada tiga pekerja di lokasi proyek yang sama terlebih dahulu dinyatakan positif Covid-19. Baca: Tinggal di Gubuk Reyot, Mak Karyem Dapat Bantuan Wabup Karawang.
"GI (32), DE (50) , dan MA (62) ketiganya berdomisili di proyek Pelabuhan Tanjung Ular, yang terkonfirmasi positif Covid-19 pada hari Jumat tanggal 27 Agustus 2021 kemarin. Pada saat dilakukan pemeriksaan di Puskesmas Muntok, dan kemudian langsung ditempatkan di isoter yang telah di tentukan oleh pihak Kecamatan, " jelasnya.
Semua pekerja proyek yang dinyatakan positif, telah dievakuasi ke salah satu tempat isolasi terpadu di Kecamatan Muntok. Baca Juga: Tangis Pecah di Palopo, Petugas Gabungan Evakuasi Bayi dan Lansia Dari Kepungan Banjir.
(nag)
tulis komentar anda