Dini Hari Rutan Kelas I Makassar Terbakar, Puluhan Tahanan Dievakuasi
Minggu, 06 Juni 2021 - 08:26 WIB
MAKASSAR - Kebakaran hebat melanda gudang pakaian warga binaan di dalam Rutan Kelas I Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (6/6/2021) dini hari. Petugas pemadam kebakaran langsung bergerak cepat melakukan upaya pemadaman.
Petugas Rutan kelas I Makassar, juga langsung mengevakuasi puluhan tahanan di salah satu blok yang berdekatan dengan titik api . Langkah ini dilakukan, untuk mengantisipasi jatuhnya korban jiwa.
Kebakaran tersebut, diduga akibat adanya korsleting listrik . Sejumlah baju tahanan ludes dilalap api. Api akhirnya bisa dijinakkan, setelah petugas pemadam kebakaran berjibaku memadam api.
Menurut Kepala Rutan Makassar, Sulistyadi, barang yang terbakar itu merupakan pakaian bagi tahanan yang baru masuk, rencananya tahanan itu akan menggunakan pakaian khusus yang memang telah disiapkan dan tersimpan di gudang yang terbakar itu.
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Kerugian ditaksir mencapai Rp10 juta. Dua blok ruang tahanan yang berada di dekat titik api, juga telah dikosongnkan. Para warga binaan berhasil dievakuasi dengan penjagaan ketat dari TNI-Polri.
Baca Juga
Petugas Rutan kelas I Makassar, juga langsung mengevakuasi puluhan tahanan di salah satu blok yang berdekatan dengan titik api . Langkah ini dilakukan, untuk mengantisipasi jatuhnya korban jiwa.
Kebakaran tersebut, diduga akibat adanya korsleting listrik . Sejumlah baju tahanan ludes dilalap api. Api akhirnya bisa dijinakkan, setelah petugas pemadam kebakaran berjibaku memadam api.
Baca Juga
Menurut Kepala Rutan Makassar, Sulistyadi, barang yang terbakar itu merupakan pakaian bagi tahanan yang baru masuk, rencananya tahanan itu akan menggunakan pakaian khusus yang memang telah disiapkan dan tersimpan di gudang yang terbakar itu.
Baca Juga
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Kerugian ditaksir mencapai Rp10 juta. Dua blok ruang tahanan yang berada di dekat titik api, juga telah dikosongnkan. Para warga binaan berhasil dievakuasi dengan penjagaan ketat dari TNI-Polri.
(eyt)
tulis komentar anda