Tenaga Kesehatan di Sukoharjo Meninggal Dunia Positif Corona
Minggu, 19 April 2020 - 18:27 WIB
SUKOHARJO - Seorang tenaga kesehatan salah satu rumah sakit di Kabupaten Sukoharjo berinisial AI,46, meninggal dunia positif Covid-19. Pasien yang bersangkutan sebelumnya telah menjalani perawatan intensif di ruang isolasi RSUD Dr Moewardi, Solo sejak 13 hari lalu.
Jenazahnya dimakamkan di tempat pemakaman umum Daksinoloyo, Grogol, Sukoharjo, Minggu (19/4/2020) pagi. Prosesi pemusalaran jenazah hingga pemakaman dilakukan sesuai protokol kesehatan pasien Covid 19.
”Setelah kami telusur, hasil pemeriksaan di laboratorium di Rumah Sakit UNS, dan hasilnya positif,” kata Kepala Dinas Kesehatan, Jawa Tengah dr Yulianto Prabowo kepada SINDOnews, Minggu (19/4/2020).
Perawat itu dari riwayatnya ada kontak dengan kolega. Pihaknya masih melakukan tracking apakah pasien yang ditangani positif atau tidak. Diakuinya, kolega itu adalah seorang dokter yang khabarnya juga positif corona. “Menurut info positif tetapi kondisinya baik,” ucapnya.
Juru Bicara Gugus Tugas percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, Yunia Wahdiyati mengatakan, pihaknya masih melakukan penelusuran terhadap temuan kasus positif Corona salah satu tenaga kesehatan.
Total kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo hingga 19 April 2020 ada 10 orang.
Camat Grogol, Sukoharjo Bagas Windaryatno menyampaikan pemakaman AI dilaksakan dengan lancar tanpa ada penolakan warga. Keluarga pasien juga menyaksikan proses pemakaman dengan pengawasan dari tenaga kesehatan.
Sebab keluarga masih dalam masa isolasi mandiri.
Proses pemakaman juga disaksikan oleh jajaran musyawarah pimpinan kecamatan. Pemakaman bagi pasien Covid-19 terhitung cepat karena dilakukan maksimal harus empat jam setelah kematian.(Baca juga : Total PDP Corona Meninggal Dunia di Gunungkidul Capai 14 Orang )
Jenazahnya dimakamkan di tempat pemakaman umum Daksinoloyo, Grogol, Sukoharjo, Minggu (19/4/2020) pagi. Prosesi pemusalaran jenazah hingga pemakaman dilakukan sesuai protokol kesehatan pasien Covid 19.
”Setelah kami telusur, hasil pemeriksaan di laboratorium di Rumah Sakit UNS, dan hasilnya positif,” kata Kepala Dinas Kesehatan, Jawa Tengah dr Yulianto Prabowo kepada SINDOnews, Minggu (19/4/2020).
Perawat itu dari riwayatnya ada kontak dengan kolega. Pihaknya masih melakukan tracking apakah pasien yang ditangani positif atau tidak. Diakuinya, kolega itu adalah seorang dokter yang khabarnya juga positif corona. “Menurut info positif tetapi kondisinya baik,” ucapnya.
Juru Bicara Gugus Tugas percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, Yunia Wahdiyati mengatakan, pihaknya masih melakukan penelusuran terhadap temuan kasus positif Corona salah satu tenaga kesehatan.
Total kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo hingga 19 April 2020 ada 10 orang.
Camat Grogol, Sukoharjo Bagas Windaryatno menyampaikan pemakaman AI dilaksakan dengan lancar tanpa ada penolakan warga. Keluarga pasien juga menyaksikan proses pemakaman dengan pengawasan dari tenaga kesehatan.
Sebab keluarga masih dalam masa isolasi mandiri.
Proses pemakaman juga disaksikan oleh jajaran musyawarah pimpinan kecamatan. Pemakaman bagi pasien Covid-19 terhitung cepat karena dilakukan maksimal harus empat jam setelah kematian.(Baca juga : Total PDP Corona Meninggal Dunia di Gunungkidul Capai 14 Orang )
(nun)
tulis komentar anda