Diterjang Angin Puting Beliung, Sejumlah Rumah Warga di Semarang Rusak
Senin, 08 Februari 2021 - 09:21 WIB
SEMARANG - Angin puting beliung menerjang wilayah Semarang Timur dan Genu dan beberapa wilayah kecamatan lainnya di Kota Semarang, Senin (8/2/2021) dini hari. Akibatnya, sejumlah rumah warga dilaporkan mengalami kerusakan. Tak hanya itu, angin kencang juga menumbangkan sejumlah pohon.
Informasi yang dihimpun wartawan menyebutkan, bencana alam tersebut terjadi sekira pukul 02.30 WIB. Tiba-tiba angin kencang datang dari arah barat ke timur dan menerjang rumah warga hingga rusak.
Baca juga: Jalan Wolter Monginsidi Semarang Masih Terendam Banjir, Lalu Lintas Tersendat
Sebagian besar rumah warga yang diterjang angin puting beliung mengalami kerusakan pada bagian atap. Adapun kerugian yang ditimbulkan akibat bencana alam ini, ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
"Alhamdulillah, rumah diterjang angin puting beliung namun kami sekeluarga tidak apa-apa," kata Rani (36) warga Karangroto, Genuk.
Baca juga: Diterjang Banjir, Kondisi Penghuni Panti Rehabilitasi Gangguan Jiwa dan Narkoba Memprihatinkan
Dia menuturkan, angin datang dari arah barat. Kencangnya tiupan angin membuat atap rumah warga porak poranda. "Anginnya sangat kencang sekali. Genting saja bertebangan di terjang angin," ucapnya.
Informasi yang dihimpun wartawan menyebutkan, bencana alam tersebut terjadi sekira pukul 02.30 WIB. Tiba-tiba angin kencang datang dari arah barat ke timur dan menerjang rumah warga hingga rusak.
Baca juga: Jalan Wolter Monginsidi Semarang Masih Terendam Banjir, Lalu Lintas Tersendat
Sebagian besar rumah warga yang diterjang angin puting beliung mengalami kerusakan pada bagian atap. Adapun kerugian yang ditimbulkan akibat bencana alam ini, ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
"Alhamdulillah, rumah diterjang angin puting beliung namun kami sekeluarga tidak apa-apa," kata Rani (36) warga Karangroto, Genuk.
Baca juga: Diterjang Banjir, Kondisi Penghuni Panti Rehabilitasi Gangguan Jiwa dan Narkoba Memprihatinkan
Dia menuturkan, angin datang dari arah barat. Kencangnya tiupan angin membuat atap rumah warga porak poranda. "Anginnya sangat kencang sekali. Genting saja bertebangan di terjang angin," ucapnya.
(msd)
tulis komentar anda