Gubernur Aceh Nova: Insya Allah, Saya Jaga Amanah Ini dengan Baik
Kamis, 05 November 2020 - 20:35 WIB
Tito berharap seluruh masyarakat Aceh untuk mendukung Nova agar dapat melaksanakan amanah yang diberikan oleh Allah tersebut.
Sementara itu, Ketua DPR Aceh, Dahlan Jamaluddin menaruh harapan, pemerintah Aceh di bawah pemerintahan Nova Iriansyah, bisa membangun hubungan yang baik dengan legislatif. Dengan demikian roda pemerintah bisa berjalan dengan baik dan efisien. "Bangun komunikasi yang baik dan bermusyarah sehingga mampu memikul amanah yang dipercayakan oleh masyarakat ini," kata Dahlan.
Dalam kesempatan itu, Nova mengajak serta seluruh masyarakat Aceh untuk bahu membahu bersama pemerintah dalam melawan Covid-19. Pandemi itu kata Nova telah berdampak pada terhentinya sejumlah aktivitas yang biasanya kita jalani sehari-hari. Kondisi yang buruk ini bukan hanya di Aceh dan Indonesia, tapi terjadi di seluruh dunia.
Saat berstatus Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova telah melahirkan sejumlah kebijakan dalam menangani Pandemi Covid-19. Kebijakan dalam penanganan medis, jaring pengaman sosial dan pemulihan ekonomi/antisipasi krisis pangan telah dilakukan. Semua kebijakan tersebut bertujuan untuk melindungi seluruh warga Aceh dari bencana pandemi. "Sebagai gubernur Aceh yang dilantik saat ini, saya wajib menuntaskan perjuangan tersebut, memberi jaminan kepada seluruh warga Aceh, agar mampu melewati cobaan ini," kata Nova.
Nova meyakini, masyarakat Aceh yang terkenal religius, yakin dan percaya bahwa bencana atau musibah yang terjadi dapat meningkatkan keimanan kepada Allah. Apalagi pengalaman konflik panjang dan musibah Tsunami berhasil dilewati masyarakat. Meski demikian, semua harus percaya tentang pentingnya berikhtiar dengan berbagai cara sehingga kita bisa melalui masa yang sulit ini dalam waktu yang segera.
Senada dengan Nova, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, meyakini solidaritas dan kebersamaan masyarakat Aceh akan mampu menghadapi cobaan pandemi Covid. Tito yakin pemerintah dan masyarakat Aceh akan menanganinya secara optimal. "Pemerintah dan masyarakat perlu bersama-sama untuk mewujudkan rumusan keseimbangan guna mengendalikan penularan dan sekaligus menjaga ekonomi tetap bergerak," kata Tito.
Tito optimis masyarakat akan mampu menghadapi pandemi Covid-19 dan dampak ikutannya. Dalam kondisi seperti ini, pemerintah dan semua pihak harus pandai membaca peluang dengan terobosan-terobosan yang kreatif dan inovatif di tengah tantangan situasi sulit pandemi Covid-19 sehingga justru dapat memicu percepatan pembangunan dengan segenap sumber daya yang ada.
Lihat Juga: Survei LSI Pilgub Aceh: Elektabilitas Mualem-Dek Fadh 45,9 Persen, Bustami-Fadhil 29,8 Persen
Sementara itu, Ketua DPR Aceh, Dahlan Jamaluddin menaruh harapan, pemerintah Aceh di bawah pemerintahan Nova Iriansyah, bisa membangun hubungan yang baik dengan legislatif. Dengan demikian roda pemerintah bisa berjalan dengan baik dan efisien. "Bangun komunikasi yang baik dan bermusyarah sehingga mampu memikul amanah yang dipercayakan oleh masyarakat ini," kata Dahlan.
Dalam kesempatan itu, Nova mengajak serta seluruh masyarakat Aceh untuk bahu membahu bersama pemerintah dalam melawan Covid-19. Pandemi itu kata Nova telah berdampak pada terhentinya sejumlah aktivitas yang biasanya kita jalani sehari-hari. Kondisi yang buruk ini bukan hanya di Aceh dan Indonesia, tapi terjadi di seluruh dunia.
Saat berstatus Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova telah melahirkan sejumlah kebijakan dalam menangani Pandemi Covid-19. Kebijakan dalam penanganan medis, jaring pengaman sosial dan pemulihan ekonomi/antisipasi krisis pangan telah dilakukan. Semua kebijakan tersebut bertujuan untuk melindungi seluruh warga Aceh dari bencana pandemi. "Sebagai gubernur Aceh yang dilantik saat ini, saya wajib menuntaskan perjuangan tersebut, memberi jaminan kepada seluruh warga Aceh, agar mampu melewati cobaan ini," kata Nova.
Nova meyakini, masyarakat Aceh yang terkenal religius, yakin dan percaya bahwa bencana atau musibah yang terjadi dapat meningkatkan keimanan kepada Allah. Apalagi pengalaman konflik panjang dan musibah Tsunami berhasil dilewati masyarakat. Meski demikian, semua harus percaya tentang pentingnya berikhtiar dengan berbagai cara sehingga kita bisa melalui masa yang sulit ini dalam waktu yang segera.
Senada dengan Nova, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, meyakini solidaritas dan kebersamaan masyarakat Aceh akan mampu menghadapi cobaan pandemi Covid. Tito yakin pemerintah dan masyarakat Aceh akan menanganinya secara optimal. "Pemerintah dan masyarakat perlu bersama-sama untuk mewujudkan rumusan keseimbangan guna mengendalikan penularan dan sekaligus menjaga ekonomi tetap bergerak," kata Tito.
Tito optimis masyarakat akan mampu menghadapi pandemi Covid-19 dan dampak ikutannya. Dalam kondisi seperti ini, pemerintah dan semua pihak harus pandai membaca peluang dengan terobosan-terobosan yang kreatif dan inovatif di tengah tantangan situasi sulit pandemi Covid-19 sehingga justru dapat memicu percepatan pembangunan dengan segenap sumber daya yang ada.
Lihat Juga: Survei LSI Pilgub Aceh: Elektabilitas Mualem-Dek Fadh 45,9 Persen, Bustami-Fadhil 29,8 Persen
(alf)
tulis komentar anda