11 Kapolres di Sulsel Dirotasi, Diminta Beradaptasi Cepat
Rabu, 14 Oktober 2020 - 17:57 WIB
Di Sulsel terdapat 12 Kabupaten dan Kota yang menggelar Pilkada serentak yakni Kota Makassar, Kabupaten Barru, Bulukumba, Gowa, Kepulauan Selayar, Luwu Timur, Luwu Utara, Maros, Pangkajene Kepulauan, Soppeng, Tana Toraja, dan Toraja Utara.
Aminuddin menyampaikan seyogyanya internal Mabes Polri mempertimbangkan kondisi pesta demokrasi tersebut, terlebih dilaksanakan di tengah Pandemi COVID-19 yang masih menghantui beberapa daerah, khususnya Kota Makassar.
"Mestinya dipertimbangkan sisi kepentingan yang akan dijalankan dan akan diberlakukan. Kecuali kalau misalnya pejabat kepolisian itu melakukan pelanggaran. tapi sepanjang tidak melakukan itu, kita berharap ada penundaan lah. Terhadap pergantian itu," kata dia.
Meski begitu, Aminuddin berharap agar pejabat baru kepolisian di daerah nantinya, lebih cepat beradaptasi dengan kondisi. Apalagi, kondisi di daerah yang masuk dalam kategori dengan tingkat pengamanan pilkada tinggi. Atensi pengamanan, menjadi salah satu kekhawatiran agar pelaksanaan pilkada bisa berjalan kondusif.
"Tapi kalau itu sudah dipertimbangkan dan dianggap biasa-biasa saja. Apalagi mungkin untuk keperluan penyegaran organisasi. Yah sah-sah saja. Intinya kami harapkan yang terbaik lah. Apalagi dalam menghadapi Pilkada nantinya," pungkas Aminuddin.
Lihat Juga: Kejuaraan Taekwondo KBPP Polri Jatim Cup ke-2 Ditutup, Udinus Semarang Raih Piala Bergilir Kapolda
Aminuddin menyampaikan seyogyanya internal Mabes Polri mempertimbangkan kondisi pesta demokrasi tersebut, terlebih dilaksanakan di tengah Pandemi COVID-19 yang masih menghantui beberapa daerah, khususnya Kota Makassar.
"Mestinya dipertimbangkan sisi kepentingan yang akan dijalankan dan akan diberlakukan. Kecuali kalau misalnya pejabat kepolisian itu melakukan pelanggaran. tapi sepanjang tidak melakukan itu, kita berharap ada penundaan lah. Terhadap pergantian itu," kata dia.
Meski begitu, Aminuddin berharap agar pejabat baru kepolisian di daerah nantinya, lebih cepat beradaptasi dengan kondisi. Apalagi, kondisi di daerah yang masuk dalam kategori dengan tingkat pengamanan pilkada tinggi. Atensi pengamanan, menjadi salah satu kekhawatiran agar pelaksanaan pilkada bisa berjalan kondusif.
"Tapi kalau itu sudah dipertimbangkan dan dianggap biasa-biasa saja. Apalagi mungkin untuk keperluan penyegaran organisasi. Yah sah-sah saja. Intinya kami harapkan yang terbaik lah. Apalagi dalam menghadapi Pilkada nantinya," pungkas Aminuddin.
Lihat Juga: Kejuaraan Taekwondo KBPP Polri Jatim Cup ke-2 Ditutup, Udinus Semarang Raih Piala Bergilir Kapolda
(nth)
tulis komentar anda