Benyamin-Pilar Berencana Bangun MRT Lebak Bulus-Serpong
Kamis, 06 Maret 2025 - 15:47 WIB
Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie menyiapkan program strategis yang akan dijalankan bersama Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan. Foto/istimewa
JAKARTA - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie menyiapkan program strategis yang akan dijalankan bersama Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan. Program tersebut antara lain terkait infrastruktur, kesehatan, hingga pendidikan.
Hal tersebut disampaikan Benyamin dalam Rapat Paripurna Penyampaian Pidato Wali Kota Tangerang Selatan periode 2025-2030 di hadapan Gubernur Banten, Forkopimda, Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan pada Rabu, 5 Maret 2025.
Beberapa program yang tentu akan menjadi bagian dari perencanaan pembangunan jangka menengah, Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Bappelitbangda telah memulai penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap program yang dijalankan benar-benar membawa manfaat bagi masyarakat serta menjadikan Tangsel sebagai kota yang unggul, inklusif, inovatif, kolaboratif, dan lestari nantinya,” ujar Benyamin, Kamis (6/3/2025).
Saat ini, dokumen tersebut tengah memasuki tahap rancangan awal dan akan dikonsultasikan kepada publik pada minggu keempat Maret 2025.
Sebagai bentuk komitmen terhadap pengembangan SDM, Pemkot Tangsel menargetkan pembangunan tujuh unit sekolah baru tingkat SMP, penyediaan BOSDA bagi sekitar 79.000 siswa SD dan 26 ribu siswa SMP, serta pemberian bantuan pendidikan bagi 10.000 siswa PAUD dan 25.000 siswa SMP. Selain itu, beasiswa bagi siswa berprestasi, kaum difabel, dan penghapal kitab suci juga akan diberikan.
Di bidang kesehatan, Program Ngider Sehat Premium akan diperkuat dengan tambahan tenaga medis di 54 kelurahan. Bantuan alat bagi 500 penyandang disabilitas dan pembangunan griya lansia turut menjadi bagian dari agenda kesejahteraan sosial.
Hal tersebut disampaikan Benyamin dalam Rapat Paripurna Penyampaian Pidato Wali Kota Tangerang Selatan periode 2025-2030 di hadapan Gubernur Banten, Forkopimda, Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan pada Rabu, 5 Maret 2025.
Beberapa program yang tentu akan menjadi bagian dari perencanaan pembangunan jangka menengah, Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Bappelitbangda telah memulai penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap program yang dijalankan benar-benar membawa manfaat bagi masyarakat serta menjadikan Tangsel sebagai kota yang unggul, inklusif, inovatif, kolaboratif, dan lestari nantinya,” ujar Benyamin, Kamis (6/3/2025).
Baca Juga
Saat ini, dokumen tersebut tengah memasuki tahap rancangan awal dan akan dikonsultasikan kepada publik pada minggu keempat Maret 2025.
Sebagai bentuk komitmen terhadap pengembangan SDM, Pemkot Tangsel menargetkan pembangunan tujuh unit sekolah baru tingkat SMP, penyediaan BOSDA bagi sekitar 79.000 siswa SD dan 26 ribu siswa SMP, serta pemberian bantuan pendidikan bagi 10.000 siswa PAUD dan 25.000 siswa SMP. Selain itu, beasiswa bagi siswa berprestasi, kaum difabel, dan penghapal kitab suci juga akan diberikan.
Di bidang kesehatan, Program Ngider Sehat Premium akan diperkuat dengan tambahan tenaga medis di 54 kelurahan. Bantuan alat bagi 500 penyandang disabilitas dan pembangunan griya lansia turut menjadi bagian dari agenda kesejahteraan sosial.
Lihat Juga :
tulis komentar anda