Polisi Usut Penyebab Kebocoran Truk Cairan Kimia yang Akibatkan Lebih 100 Orang Luka
Rabu, 25 Desember 2024 - 08:39 WIB
BANDUNG BARAT - Korban materiil yang merupakan pemilik kendaraan terdampak akibat bocornya limbah B3 dari truk tangki yang terjadi Selasa (24/12/2024) di sepanjang Jalan Raya Cikalong Wetan hingga Cikamuning, Kabupaten Bandung Barat terus bertambah.
Untuk meminta pertanggungjawaban pihak perusahaan, terdapat 100 korban luka ringan dan 4 orang mengalami luka berat dan dalam penanganan medis. Polres Cimahi masih menyelidiki penyebab kebocoran truk berisi cairan kimia berbahaya.
Korban baik pengendara motor maupun mobil makin terus berdatangan. Mereka datang meminta pertanggungjawaban pihak perusahaan truk tangki limbah B3.
Peristiwa ini menjadi perhatian Polres Cimahi untuk melakukan mitigasi penyelamatan korban material maupun korban fisik. Kemudian, mendata korban material sekitar 150 lebih pemilik kendaraan roda dua dan roda empat mendatangi kantor Unit Gakkum Polres Cimahi.
“Menangani korban luka ringan atau berat, Polres Cimahi mengerahkan dokter polisi untuk melakukan perawatan dan rujukan bagi korban yang mengalami luka berat,” ujar Kasidok Polres Cimahi Ipda Novia Dwiwira Rizki, Rabu (25/12/2024)
Menurut Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto, pihaknya melakukan mitigasi terhadap keselamatan korban. Hingga saat ini korban terdampak dari bocornya limbah B3 yang terdata sampai saat ini lebih dari 100 orang luka ringan dan empat orang luka berat.
“Untuk sementara kita melakukan pendataan sebanyak 150 lebih kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang rusak,” kata Tri.
Polres Cimahi masih menyelidiki bocornya truk yang membawa limbah B3 dengan mengutamakan keselamatan korban dan menampung korban yang kendaraannya mengalami kerusakan.
Untuk meminta pertanggungjawaban pihak perusahaan, terdapat 100 korban luka ringan dan 4 orang mengalami luka berat dan dalam penanganan medis. Polres Cimahi masih menyelidiki penyebab kebocoran truk berisi cairan kimia berbahaya.
Baca Juga
Korban baik pengendara motor maupun mobil makin terus berdatangan. Mereka datang meminta pertanggungjawaban pihak perusahaan truk tangki limbah B3.
Peristiwa ini menjadi perhatian Polres Cimahi untuk melakukan mitigasi penyelamatan korban material maupun korban fisik. Kemudian, mendata korban material sekitar 150 lebih pemilik kendaraan roda dua dan roda empat mendatangi kantor Unit Gakkum Polres Cimahi.
“Menangani korban luka ringan atau berat, Polres Cimahi mengerahkan dokter polisi untuk melakukan perawatan dan rujukan bagi korban yang mengalami luka berat,” ujar Kasidok Polres Cimahi Ipda Novia Dwiwira Rizki, Rabu (25/12/2024)
Menurut Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto, pihaknya melakukan mitigasi terhadap keselamatan korban. Hingga saat ini korban terdampak dari bocornya limbah B3 yang terdata sampai saat ini lebih dari 100 orang luka ringan dan empat orang luka berat.
“Untuk sementara kita melakukan pendataan sebanyak 150 lebih kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang rusak,” kata Tri.
Polres Cimahi masih menyelidiki bocornya truk yang membawa limbah B3 dengan mengutamakan keselamatan korban dan menampung korban yang kendaraannya mengalami kerusakan.
(jon)
Lihat Juga :
tulis komentar anda