Polda Jateng Kerahkan 4.036 Personel Gabungan Amankan Piala Dunia U-17 di Solo
Kamis, 09 November 2023 - 12:34 WIB
SOLO - Jelang pertandingan Piala Dunia U-17 di Solo, Polda Jateng menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi “Aman Bacuya-2023” di Alun-alun Utara Kedung Lumbu, Pasar Kliwon, Solo, Kamis (9/11/2023). Sebanyak 4.036 personel gabungan siap mengamankan jalannya event.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfhi mengatakan, kegiatan apel tersebut menjadi rangkaian kegiatan terakhir dari kegiatan sebelumnya diantaranya, kegiatan intelejen, rapat koordinasi di tingkat Mabes dan Polda, roundpam, serta TFG.
”Artinya Polda Jateng, TNI-Polri, Forkompimda dan stakeholder lain sudah siap dalam rangka pengamanan Piala Dunia U-17 di Solo,” kata Ahmad Lutfhi kepada wartawan di Solo, Kamis (9/11/2023).
Sedikitnya, para personel gabungan yang terdiri dari 3616 personel Polda Jateng dan 420 personel TNI itu akan mengamankan 6 pertandingan Grup B yang digelar di Stadion Manahan Solo. Personel-personel tersebut akan berkolaborasi dengan para steward.
”Jadi kami sudah melakukan sesuai dengan rekomendasi FIFA. Steward-steward itu sudah kami latih. Tugas pengamanan nanti sesuai dengan petunjuk dari steward sesuai dengan kerawanan di lapangan,” ucapnya.
Pihak kepolisian dan TNI akan menerapkan sistem pengamanan terbuka dan tertutup dalam operasi tersebut. Selain di lokasi pertandingan, sistem itu juga diterapkan di lokasi lain diantaranya lapangan latihan dan hotel.
Pihaknya berkomitmen melakukan dua operasi pengaman yakni operasi Manta Brata (operasi pengamanan pemilu) dan Operasi Aman Bacuya. Ia memastikan bahwa Polda Jateng siap memberikan jaminan keamanan proses demokrasi dan hajad internasional.
Ahmad mengimbau kepada seluruh warga Solo agar menjadi tuan rumah yang baik sehingga bisa menjadi spirit bagi persepakbolaan internasional dan nasional. ”Kami jamin keamanan untuk proses demokrasi dan hajat internasional di Jawa Tengah,” tutupnya.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfhi mengatakan, kegiatan apel tersebut menjadi rangkaian kegiatan terakhir dari kegiatan sebelumnya diantaranya, kegiatan intelejen, rapat koordinasi di tingkat Mabes dan Polda, roundpam, serta TFG.
”Artinya Polda Jateng, TNI-Polri, Forkompimda dan stakeholder lain sudah siap dalam rangka pengamanan Piala Dunia U-17 di Solo,” kata Ahmad Lutfhi kepada wartawan di Solo, Kamis (9/11/2023).
Sedikitnya, para personel gabungan yang terdiri dari 3616 personel Polda Jateng dan 420 personel TNI itu akan mengamankan 6 pertandingan Grup B yang digelar di Stadion Manahan Solo. Personel-personel tersebut akan berkolaborasi dengan para steward.
”Jadi kami sudah melakukan sesuai dengan rekomendasi FIFA. Steward-steward itu sudah kami latih. Tugas pengamanan nanti sesuai dengan petunjuk dari steward sesuai dengan kerawanan di lapangan,” ucapnya.
Pihak kepolisian dan TNI akan menerapkan sistem pengamanan terbuka dan tertutup dalam operasi tersebut. Selain di lokasi pertandingan, sistem itu juga diterapkan di lokasi lain diantaranya lapangan latihan dan hotel.
Pihaknya berkomitmen melakukan dua operasi pengaman yakni operasi Manta Brata (operasi pengamanan pemilu) dan Operasi Aman Bacuya. Ia memastikan bahwa Polda Jateng siap memberikan jaminan keamanan proses demokrasi dan hajad internasional.
Ahmad mengimbau kepada seluruh warga Solo agar menjadi tuan rumah yang baik sehingga bisa menjadi spirit bagi persepakbolaan internasional dan nasional. ”Kami jamin keamanan untuk proses demokrasi dan hajat internasional di Jawa Tengah,” tutupnya.
(ams)
tulis komentar anda