Gudang Pakan di Blitar Terbakar, Kerugian Ratusan Juta
Selasa, 21 Juli 2020 - 17:16 WIB
Gudang pakan ayam di wilayah Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, hangus terbakar. Foto/Ist.
BLITAR - Sebuah gudang pakan ayam di Kelurahan Jegu, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar , ludes terbakar saat ditinggal pemiliknya berjaga di pos kamling. Ahmad Dwi Sasmito (47) pemilik gudang sempat tidak mengira jika bunyi letupan benda terbakar serta api berkobar, ternyata berasal dari gudang miliknya.
(Baca juga: Polda Jatim Terjunkan Pasukan Elit untuk Edukasi Bahaya COVID-19 )
"Pemilik sempat mengecek bunyi letupan yang ternyata berasal dari gudang miliknya yang terbakar," kata Kasubag Humas Polres Blitar AKP Imam Subechi kepada wartawan Selasa (21/7/2020). Insiden kebakaran itu berlangsung Selasa (21/7/2020) dini hari. Begitu tahu bagian depan gudang sudah dikuasai api, Ahmad Dwi Sasmito sontak berteriak minta tolong.
Gudang pakan ayam itu berukuran 6 X 15 meter dengan kualitas bangunan semi permanen. Pada bagian atap terlindungi lembaran asbes. Sementara dinding gudang berupa bangunan batako dan seng. Di dalam gudang bertumpuk bekatul, jagung dan bahan pakan ternak lain. "Sambil memadamkan api dengan alat seadanya, pemilik sempat berusaha membuka pintu gudang," kata Imam Subechi.
(Baca juga: Tersengat Listrik di Kandang Ayam, Balita di Bantul Meregang Nyawa )
Menurut keterangan dua orang saksi dilapangan, sejak pukul 19.30 WIB mereka sudah mencium aroma seperti benda terbakar . Namun tidak ada yang tahu darimana aroma sangit itu berasal. Dalam waktu kurang lebih satu jam, dua unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi berhasil menjinakkan api.
Meski tidak ada korban jiwa, dalam insiden kebakaran tersebut, pemilik gudang mengalami kerugian material sekitar Rp400 juta. "Terkait penyebab kebakaran petugas masih melakukan penyelidikan," pungkas Imam Subechi.
(Baca juga: Polda Jatim Terjunkan Pasukan Elit untuk Edukasi Bahaya COVID-19 )
"Pemilik sempat mengecek bunyi letupan yang ternyata berasal dari gudang miliknya yang terbakar," kata Kasubag Humas Polres Blitar AKP Imam Subechi kepada wartawan Selasa (21/7/2020). Insiden kebakaran itu berlangsung Selasa (21/7/2020) dini hari. Begitu tahu bagian depan gudang sudah dikuasai api, Ahmad Dwi Sasmito sontak berteriak minta tolong.
Gudang pakan ayam itu berukuran 6 X 15 meter dengan kualitas bangunan semi permanen. Pada bagian atap terlindungi lembaran asbes. Sementara dinding gudang berupa bangunan batako dan seng. Di dalam gudang bertumpuk bekatul, jagung dan bahan pakan ternak lain. "Sambil memadamkan api dengan alat seadanya, pemilik sempat berusaha membuka pintu gudang," kata Imam Subechi.
(Baca juga: Tersengat Listrik di Kandang Ayam, Balita di Bantul Meregang Nyawa )
Menurut keterangan dua orang saksi dilapangan, sejak pukul 19.30 WIB mereka sudah mencium aroma seperti benda terbakar . Namun tidak ada yang tahu darimana aroma sangit itu berasal. Dalam waktu kurang lebih satu jam, dua unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi berhasil menjinakkan api.
Meski tidak ada korban jiwa, dalam insiden kebakaran tersebut, pemilik gudang mengalami kerugian material sekitar Rp400 juta. "Terkait penyebab kebakaran petugas masih melakukan penyelidikan," pungkas Imam Subechi.
(eyt)
tulis komentar anda