UN Berbasis Komputer di Aceh Dibagi Tiga Sesi
A
A
A
BANDA ACEH - Proses pelaksanaan ujian nasional (UN) berbasis komputer atau computer based test (CBT) di Kabupaten Aceh Barat, Aceh, Senin pagi (13/4/2015) dibagi menjadi tiga sesi karena kurangnya fasilitas komputer.
Hal ini terlihat dalam pelaksanaan di SMKN 1 Meulaboh di mana siswa yang mengikuti UN dibagi menjadi tiga sesi dengan mengunakan 60 komputer.
Untuk terjadinya hambatan saat UN berlangsung semua operator dari PT Telkom dan PLN disiagakan.
Pihak sekolah hanya bisa menyediakan 60 komputer saja dengan tiga ruangan semua komputer tersebut milik sekolah tersebut.
Kepala SMKN 1 Meulaboh Jufrinal mengatakan, pelaksanaan ujian online di bagi tiga sesi dengan jumlah peserta setiap sesi 60 orang siswa selama tiga hari ke depan.
“Di Provinsi Aceh hanya tiga sekolah yang dinyatakan siap melaksanakan un berbasis komputer yaitu SMA Negeri Wirabangsa Kabupaten Aceh Barat, SMK Negeri 1 Meulaboh, Aceh Barat dan SMK Negeri 1 Singkil Utara, Kabupaten Singkil, “ ujarnya, Senin (13/4/2015).
Hal ini terlihat dalam pelaksanaan di SMKN 1 Meulaboh di mana siswa yang mengikuti UN dibagi menjadi tiga sesi dengan mengunakan 60 komputer.
Untuk terjadinya hambatan saat UN berlangsung semua operator dari PT Telkom dan PLN disiagakan.
Pihak sekolah hanya bisa menyediakan 60 komputer saja dengan tiga ruangan semua komputer tersebut milik sekolah tersebut.
Kepala SMKN 1 Meulaboh Jufrinal mengatakan, pelaksanaan ujian online di bagi tiga sesi dengan jumlah peserta setiap sesi 60 orang siswa selama tiga hari ke depan.
“Di Provinsi Aceh hanya tiga sekolah yang dinyatakan siap melaksanakan un berbasis komputer yaitu SMA Negeri Wirabangsa Kabupaten Aceh Barat, SMK Negeri 1 Meulaboh, Aceh Barat dan SMK Negeri 1 Singkil Utara, Kabupaten Singkil, “ ujarnya, Senin (13/4/2015).
(sms)