Banjir Lumpur Terjang Ribuan Rumah di Pasuruan

Sabtu, 04 April 2015 - 20:44 WIB
Banjir Lumpur Terjang...
Banjir Lumpur Terjang Ribuan Rumah di Pasuruan
A A A
PASURUAN - Curah hujan tinggi di kawasan lereng Pengunungan Tengger mengakibatkan bencana banjir bandang, dan tanah longsor. Banjir bandang yang disertai lumpur ini menerjang ribuan rumah, di kawasan hilir Kabupaten, dan Kota Pasuruan.

Akibat banjir lumpur ini, sedikitnya 24 rumah warga yang berada di sekitar daerah aliran sungai (DAS) Petung rusak berat dan ringan. Endapan lumpur juga menimbun ratusan hektare areal sawah yang siap panen.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, bencana tanah longsor terjadi di lima desa di tiga kecamatan, yakni Tosari, Tutur, dan Puspo.

Sementara bencana banjir bandang disertai lumpur yang menimpa sembilan desa berada di empat kecamatan, yakni Pasrepan, Kejayan, Gondangwetan, dan Rejoso.

Banjir lumpur ini juga berimbas di kawasan hilir di Kelurahan Bakalan, dan Blandongan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan. Ribuan warga yang rumahnya diterjang banjir lumpur terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

"Kami telah menyiapkan posko pengungsi, dan dapur umum di lokasi yang aman. Namun ada sebagian warga masih bertahan di rumahnya," kata Triono, relawan BPBD Kota Pasuruan, Sabtu (4/4/2015).

Banjir bercampur lumpur yang meluber hingga ke ruas jalur Pantura ini mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas. Para pengendara harus berjalan melambat, karena jalanan menjadi licin.

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan Bakti Jati Permana mengimbau kepada warga yang bermukim disekitar DAS untuk waspada terhadap ancaman bencana alam.

Pihaknya bersama masyarakat juga telah melakukan kerja bakti membantu memperbaiki rumah warga yang rusak.

"Kami bersama warga melakukan kerja bakti membersihkan sisa lumpur yang menggenangi rumah. Kami juga telah menyediakan bantuan air bersih dan sembako untuk keperluan warga yang menjadi korban banjir dan longsor," kata Bakti Jati Permana.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7452 seconds (0.1#10.140)