Fitur dan Teknologi Canggih dengan Harga Terjangkau

PALEMBANG - Kehadiran NMax di Indonesia melambung kan asa Yamaha memimpin segmen sport matic. Motor yang juga disebut-sebut “Baby TMax” ini memadukan berbagai fitur dan teknologi teranyar, namun harga jauh di bawah kompetitor.

Meski telah dilaunching secara nasional di Jakarta awal Februari lalu, Yamaha kembali menggelar acara perkenalan keluarga baru pabrikan berlogo garpu tala itu di Palembang, kemarin. Bertempat di belakang tribun timur Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Yama ha bersama Thamrin Brothers selaku main dealer Sumsel dan Bengkulu mengadakan jum pa pers dan test rideNMax.

Kegiatan itu juga menandai NMax telah bisa didapatkan di wilayah Sumbagsel. Koordinator Area Teritori VI Yamaha Indonesia Gregorius Joseph Lim mengatakan, mo - tor terbaru yang dirilis Yamaha di Indonesia ini mengusung beragam keunggulan. Fitur dan teknologi terkini telah disematkan pada motor sport matic ini. Di antaranya mesinblue core yang terbukti lebih bertenaga dan irit bahan bakar, double disc brake, antilock brake system (ABS), lampu depan dan bela kang dengan LED, mal function display, variable valveactuation(VVA).

“Motor NMax ini ter insp irasi dari motor Yamaha TMax yang me ru pakan sport matic laris di pasar Eropa.” Bahkan, Yamaha yakin deng an berbagai keunggulan yang disematkan pada NMax membuat motor ini diterima masyarakat Indonesia,” katanya. Pria yang disapa Ayung ini menerangkan, meski memiliki berbagai teknologi baru yang diterapkan di motor seperti ABS dan VVA, dan kapasitas mesin 155 cc yang merupakan ter be - sar d i kelasnya, bukan berarti Yamaha memasarkannya dengan harga mahal.

Meski dilepas dengan harga di bawah kompetitor, bukan berarti Yamaha menyampingkan kualitas dan per forma besutannya ini. “Sejauh ini NMax dibanderol Rp28 juta. Harga yang dipatok bisa lebih murah dari kom petitor karena motor ini sudah diproduksi di Indonesia dan menggunakan hampir 90% kom ponen lokal. Selain itu motor ini juga diproduksi untuk memenuhi pasar ekspor sehing ga dengan produksi massal bisa menekan biaya produksi yang berimbas pada harga jual yang terjangkau,” terangnya.

Marketing Sales Manager PT Thamrin Brothers Eng Bok menjelaskan, saat ini stok NMax dalam kondisi tersedia. Target penjualan NMax dipatok 80-100 unit per bulan. “Kondisi perekonomian Sumsel saat ini memang belum begitu kon - dusif. Namun, kami yakin target penjualan tersebut san - gat realistis. Sebab di wilayah lain yang perekonomiannya stabil, NMax bisa terjual 500- 1.000 unit per bulan,” tuturnya.

Lebih lanjut Eng Bok me ngatakan, pihaknya optimistis NMax akan diminati pasar ka rena fitur dan teknologi serta penampilannya sesuai dengan gaya hidup masyarakat perko taan. “NMax sangat nyaman dibawa berkend ara dalam kota dan tangguh saat dibawatou ring keluar kota. Bertenaga, irit bahan bakar, bisa juga untuk bergaya, pokoknya paket leng kap.

Apalagi produk ini sudah dipro duksi di Indonesia dan diekspor, artinya motor yang dipasarkan ini memiliki standar global alias sama dengan yang dijual di Eropa, Amerika, mau pun negara Asia lain nya,” pungkasnya.

Iwan setiawan