Tersangka Curat Kabur dari Pengawalan Polisi
A
A
A
SEKAYU - Jajaran petugas Polsek Bayung Lencir dikadali pelaku kasus pencurian dan pemberatan (curat), saat mengembangkan kasus yang sama. Tersangka S, yang dipinjam dari Rutan Klas II B Sekayu, justru kabur dari pengawalan sekitar pukul 23.00 WIB, Senin (9/2) lalu.
Dari informasi yang di dapat KORAN SINDO PALEMBANG, awalnya tersangka S di - pinjam sementara oleh jajaran Polsek Bayung Lencir dari Rutan Klas II B Sekayu, sekitar pukul 14.00 WIB Senin lalu, untuk dibawa menunjukkan tempat tersangka lain dalam kasus pencurian dengan pemberatan.
Setelah selesai melakukan pengembangan, tepatnya di daerah bedeng seng Desa Pening galan, Kecamatan Tungkal Jaya, tersangka S melarikan diri, dengan cara merusak borgol yang sedang terikat ditangan. Petugas yang mengetahui hal tersebut langsung mengejar tersangka S.
Sayangnya, upaya pengejaran tersebut gagal dan tersangka berhasil lolos dari kejaran petugas. “Memang benar telah terjadi kejadian tersebut. Saat ini petugas kita sedang melakukan pengejaran terhadap tersangka S. Saat keja dian, kita sedang melakukan pengem bangan kasus yang menyangkut tersangka, lalu kita pin jam sementara tersangka dari rutan.
Ia, kita bawa untuk pengembangan kasus, barang bukti dan tersangka lainnya,” ujar Kapolsek Bayung Lencir AKP G Palarso Sinaga, saat di konfirmasi terkait permasalahan tersebut, kemarin. Sinaga melanjutkan, saat me larikan diri tersangka sedang berada di lapangan dan dalam kondisi diborgol, serta dikawal oleh dua petugas dengan bersenjata.
“Jadi, setelah pengembangan di daerah bedengseng, dia merusak dan memutuskan borgol. Kemudian, dengan cepat melarikan diri, kita sudah berusaha mengejar, namun tahanan S sudah menghilang,” jelas dia. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan seluruh Polsek dan Polres, agar pengejaran terhadap tersangka S dapat dilakukan dengan cepat.
“Kita yakin dia (tersangka S) masih berada di sekitaran Bayung Lencir, kita terus lakukan pengejaran agar tersangka dapat tertangkap lagi,” tandasnya. Sementara itu, Kepala Rutan Klas II B Sekayu, Satrio, mem benarkan bahwa ada tahanan di dalam rutan pada Senin lalu, yang dijemput petugas dengan alasan untuk melakukan pengembangan kasus pencurian dengan pemberatan.
“Saya sedang Diklat di Jakarta, tapi memang itu benar ada petugas kepolisian datang membawa tersangka, untuk pengem bangan kasus, saya sudah dapatkan laporan itu,” ujar Satrio singkat. Salah satu petugas Rutan Klas II B Sekayu yang enggan di sebut namanya, juga mengakui ada anggota Polsek Bayung Lecir datang ke rutan untuk membawa tersangka S gunapengem bangan kasus kebih lanjut. “Memang ada petugas kepolisian yang membawa tersangka untuk pengembangan kasus,” tutupnya.
Amarullah d
Dari informasi yang di dapat KORAN SINDO PALEMBANG, awalnya tersangka S di - pinjam sementara oleh jajaran Polsek Bayung Lencir dari Rutan Klas II B Sekayu, sekitar pukul 14.00 WIB Senin lalu, untuk dibawa menunjukkan tempat tersangka lain dalam kasus pencurian dengan pemberatan.
Setelah selesai melakukan pengembangan, tepatnya di daerah bedeng seng Desa Pening galan, Kecamatan Tungkal Jaya, tersangka S melarikan diri, dengan cara merusak borgol yang sedang terikat ditangan. Petugas yang mengetahui hal tersebut langsung mengejar tersangka S.
Sayangnya, upaya pengejaran tersebut gagal dan tersangka berhasil lolos dari kejaran petugas. “Memang benar telah terjadi kejadian tersebut. Saat ini petugas kita sedang melakukan pengejaran terhadap tersangka S. Saat keja dian, kita sedang melakukan pengem bangan kasus yang menyangkut tersangka, lalu kita pin jam sementara tersangka dari rutan.
Ia, kita bawa untuk pengembangan kasus, barang bukti dan tersangka lainnya,” ujar Kapolsek Bayung Lencir AKP G Palarso Sinaga, saat di konfirmasi terkait permasalahan tersebut, kemarin. Sinaga melanjutkan, saat me larikan diri tersangka sedang berada di lapangan dan dalam kondisi diborgol, serta dikawal oleh dua petugas dengan bersenjata.
“Jadi, setelah pengembangan di daerah bedengseng, dia merusak dan memutuskan borgol. Kemudian, dengan cepat melarikan diri, kita sudah berusaha mengejar, namun tahanan S sudah menghilang,” jelas dia. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan seluruh Polsek dan Polres, agar pengejaran terhadap tersangka S dapat dilakukan dengan cepat.
“Kita yakin dia (tersangka S) masih berada di sekitaran Bayung Lencir, kita terus lakukan pengejaran agar tersangka dapat tertangkap lagi,” tandasnya. Sementara itu, Kepala Rutan Klas II B Sekayu, Satrio, mem benarkan bahwa ada tahanan di dalam rutan pada Senin lalu, yang dijemput petugas dengan alasan untuk melakukan pengembangan kasus pencurian dengan pemberatan.
“Saya sedang Diklat di Jakarta, tapi memang itu benar ada petugas kepolisian datang membawa tersangka, untuk pengem bangan kasus, saya sudah dapatkan laporan itu,” ujar Satrio singkat. Salah satu petugas Rutan Klas II B Sekayu yang enggan di sebut namanya, juga mengakui ada anggota Polsek Bayung Lecir datang ke rutan untuk membawa tersangka S gunapengem bangan kasus kebih lanjut. “Memang ada petugas kepolisian yang membawa tersangka untuk pengembangan kasus,” tutupnya.
Amarullah d
(bbg)