Tabrak Truk Trailer, 3 Penumpang Bus Madu Kismo Tewas

Rabu, 28 Januari 2015 - 23:45 WIB
Tabrak Truk Trailer,...
Tabrak Truk Trailer, 3 Penumpang Bus Madu Kismo Tewas
A A A
REMBANG - Tiga penumpang Bus Madu Kismo K 1605 FW tewas akibat bus yang mereka tumpangi menabrak truk trailer B 9642 UYZ, Rabu malam (28/1/2015) di Jalur Pantura Lasem, Rembang, Jawa Tengah.

Tiga korban tewas masing-masing yakni, Didik Setiawan (22), warga Desa Loram Wetan, Kecamatan Jati Kudus; Adi (18) Warga Desa Loram Kulon Jati, Kudus dan terakhir Prayit (18), warga Loram Wetan Jati, Kudus.

Akibat insiden ini, Bus Madu Kismo yang dikemudikan Gunawan Santoso (36) warga Desa Jape Ledok RT 02 RW 01 Kecamatan Pancur, Rembang, Jawa Tengah ringsek di sejumlah bagian. Kaca bagian belakang bus juga pecah. Terlihat ceceran darah di badan bus bagian belakang.

Informasi yang dihimpun di lapangan menyebutkan, sesaat sebelum kejadian Bus Madu Kismo yang melaju dari arah barat terlihat ingin menyalip colt diesel di depannya.

Namun meski sopir bus, Gunawan Santoso sudah melaju dengan kecepatan tinggi tetap saja tak mampu mendahului colt diesel itu.

Parahnya lagi, saat bus sudah terlanjur masuk ke badan jalan yang berlawanan, dari arah timur melaju truk trailer yang disopiri Aji Nugroho (36) warga Jalan Biliton No 6 Mangun Harjo, Kota Madiun, Jawa Timur. Akibatnya benturan antara dua kendaraan inipun tak terhindarkan lagi.

"Kejadiannya cepat sekali. Suara benturannya juga keras saya sampai kaget," kata salah seorang saksi mata kejadian, Kholisoh, warga Lasem Rembang, Rabu (28/1/2015).

Penumpang Bus Madu Kismo merupakan rombongan pekerja bangunan asal Kudus yang akan mengerjakan proyek di Denpasar, Bali.

Seiring musibah ini, seluruh penumpang yang selamat bersama tiga penumpang yang meninggal dunia langsung diangkut oleh Bus Madu Kismo lainnya.

Sejumlah petugas Satlantas Polres Rembang terlihat berusaha mengatur arus lalu lintas di lokasi.

Bangkai dua kendaraan yang terlibat laka lantas juga dipinggirkan agar tidak menganggu arus lalu lintas di jalur tersebut.

"Kasus ini masih ditangani pihak kepolisian. Jadi penyebab pasti kecelakaan apa tunggu saja nanti," ujar salah seorang personil polisi yang enggan disebut namanya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0835 seconds (0.1#10.140)