Lagi, 2 Jenazah Teridentifikasi Bernama Martinus dan Marwin

SURABAYA - Dari 16 Jenazah yang ada di RS Bhayangkara, dua jenazah berhasil diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA. Sementara saat ini masih ada 14 jenazah yang belum teridentifikasi.

Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol Budiono menjelaskan, dua jenazah tersebut diidentifikasi melalui metode primer dengan pemeriksaan DNA. Untuk jenazah dengan label B009 teridentifikasi melalui metode primer adanya kesaman dari DNA ibu kandung, ayah kandung dengan DNA jenazah.

Kemudian data sekunder didukung dengan kesamaan jenis kelamin yang diperkuat dengan property yang digunakan oleh korban berupa cincin kawin yang bertuliskan 'RIA'.

"Tidak terbantahkan lagi, jenazah dengan label B009 adalah Martinus Djoni, jenis kelamin laki-laki usia 27 tahun asal Surabaya," terangnya, kepada wartawan, Jumat (9/1/2014).

Selanjutnya, jenazah dengan label B020 berdasarkan data primer berupa DNA yang dibandingkan DNA anak kandung dengan jenazah. Kemudian, data sekunder dari pemeriksaan medis adanya kesaman jenis kelamin dan usia.

Tak hanya itu, jenazah B020 juga didukung dengan sejumlah property yang melekat ke korban berupa KTP, SIM A, dan SIM C.

"Maka tidak terbantahkan lagi, jenazah dengan label B020 adalah Marwin Sholeh, Laki-laki usia 50 tahun, warga Tulung Agung," jelas Budiono.

Hingga saat ini, dari 41 jenazah yang dibawa ke RS Bhayangkara sudah 27 jenazah berhasil didentifikasi. Dari Jumlah itu, 25 jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga dengan rincian 11 Perempuan dan 14 laki-laki.

"Selanjutnya di RS Bhayangkara masih ada 14 jenazah yang masih belum teridentifikasi," pungkasnya.