Cekcok Mulut, Pemuda Pukul Ayah Kandung Sampai Tewas
A
A
A
SEMARANG - Seorang anak tega membunuh ayah kandungnya sendiri, karena terlibat cekcok. Sang ayah dipukul dengan lempengan besi hingga menghembuskan napas terakhir.
Informasi yang diperoleh, insiden terjadi di Dukuh Krajan, Desa Trengguli, RT02/02, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak, dini hari. Korban diketahui bernama Tarmudi (44), dan pelakunya Heri Widiyanto (24).
"Pelaku saat itu dimarahi ayahnya," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Demak AKP Philip Samosir, kepada wartawan, Sabtu (3/1/2015).
Diceritakan, saat memarahi anaknya, sang ayah mengacungkan parang. Pelaku sempat lari ke belakang rumah, namun dikejar sang ayah. Saat itu, pelaku melihat per besi mobil, diambil dan dilemparkan ke kaki ayahnya.
Namun tidak mengenainya. Hingga akhirnya sang ayah lari. Karena telah terbakar emosi, Heri balik mengejar ayahnya dan mengambil lempengan besi yang dilempar, lalu menghantamkannya ke leher sang ayah beberapa kali.
"Lempengan besi itu panjangnya sekira 50 cm dan tebal 1 cm. Korban akhirnya tewas karena dipukul lempeng besi," jelasnya.
Usai kejadian, karena menyesal pelaku akhirnya menyerahkan diri ke Mapolres Demak keesokan harinya, dan ditemani sang ibu. Korban merupakan pengusaha barang rongsokan. Sehari-hari, pelaku membantu ayahnya di usaha itu.
Informasi yang diperoleh, insiden terjadi di Dukuh Krajan, Desa Trengguli, RT02/02, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak, dini hari. Korban diketahui bernama Tarmudi (44), dan pelakunya Heri Widiyanto (24).
"Pelaku saat itu dimarahi ayahnya," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Demak AKP Philip Samosir, kepada wartawan, Sabtu (3/1/2015).
Diceritakan, saat memarahi anaknya, sang ayah mengacungkan parang. Pelaku sempat lari ke belakang rumah, namun dikejar sang ayah. Saat itu, pelaku melihat per besi mobil, diambil dan dilemparkan ke kaki ayahnya.
Namun tidak mengenainya. Hingga akhirnya sang ayah lari. Karena telah terbakar emosi, Heri balik mengejar ayahnya dan mengambil lempengan besi yang dilempar, lalu menghantamkannya ke leher sang ayah beberapa kali.
"Lempengan besi itu panjangnya sekira 50 cm dan tebal 1 cm. Korban akhirnya tewas karena dipukul lempeng besi," jelasnya.
Usai kejadian, karena menyesal pelaku akhirnya menyerahkan diri ke Mapolres Demak keesokan harinya, dan ditemani sang ibu. Korban merupakan pengusaha barang rongsokan. Sehari-hari, pelaku membantu ayahnya di usaha itu.
(san)