Buruh Bangunan Tewas Ditikam 10 Tusukan
A
A
A
PALEMBANG - Andri Gunawan (30) seorang buruh bangunan ditemukan tewas di Jalan Bambang Utoyo, Lorong Sianjur II, RT 01, Kelurahan 3 Ilir, Kecamatan IT II dengan 10 luka tusukan ditubuhnya.
Korban ditemukan dekat semak-semak 30 meter dari pinggir jalan masih mengenakan celana pendek merah batik, berbaju kaos coklat.
Ramses, warga yang pertama kali yang menemukan korban mengatakan, sebelum dia menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) mendengar teriakan korban yang meminta pertolongan.
“Saya mendengarkan seperti ada yang meminta tolong, saya pun bergegas menuju suara tersebut,” ujarnya, Selasa (11/11/2014).
Setelah mendekati tempat teriakan korban, Ramses pun sontak dibuat terkejut, karena korban sudah tergeletak bersimbah darah dengan luka tusukan senjata tajam (sajam) berupa pisau.
Ramses yang tinggal di Jalan Bambang Utoyo, No 142, RT 02, Kelurahan 5 Ilir, Kecamatan IT II ini pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek IT II Palembang dan meminta pertolongan warga lain di sekitar tempat kejadian.
Mendapat informasi tersebut, jajaran Polsek IT II Palembang langsung meluncur ke TKP, diikuti petugas SPKT Polresta Palembang.
Setelah melakukan olah TKP, jenazah korban dievakuasi ke kamar jenazah Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang.
Istri korban sangat terpukul atas kejadian tersebut, terlihat saat menunggu di ruang visum RSMH Palembang.
“Saya sedih sekali karena sebelum, dia pergi dari rumah sempat menelepon dan ada cekcok mulut dengan orang yang dihubungi suami saya,” kata Emilia (22) istri korban sambil menangis ketika menunggu di ruang visum RSMH Palembang, Selasa (11/11/2014).
Dari hasil visum, korban diketahui mendapat sembilan tusukan. Beberapa diantaranya bersarang di rusuk kiri, lengan kiri dan bahu kanan sementara HP dan dompet hilang.
"Barang bukti diamankan sebilah sajam jenis pisau dan pakaian korban," kata Kapolsek IT II AKP Ary Sudrajat, yang didampingi Kanit Reskrim Ipda Suryadi.
Korban ditemukan dekat semak-semak 30 meter dari pinggir jalan masih mengenakan celana pendek merah batik, berbaju kaos coklat.
Ramses, warga yang pertama kali yang menemukan korban mengatakan, sebelum dia menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) mendengar teriakan korban yang meminta pertolongan.
“Saya mendengarkan seperti ada yang meminta tolong, saya pun bergegas menuju suara tersebut,” ujarnya, Selasa (11/11/2014).
Setelah mendekati tempat teriakan korban, Ramses pun sontak dibuat terkejut, karena korban sudah tergeletak bersimbah darah dengan luka tusukan senjata tajam (sajam) berupa pisau.
Ramses yang tinggal di Jalan Bambang Utoyo, No 142, RT 02, Kelurahan 5 Ilir, Kecamatan IT II ini pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek IT II Palembang dan meminta pertolongan warga lain di sekitar tempat kejadian.
Mendapat informasi tersebut, jajaran Polsek IT II Palembang langsung meluncur ke TKP, diikuti petugas SPKT Polresta Palembang.
Setelah melakukan olah TKP, jenazah korban dievakuasi ke kamar jenazah Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang.
Istri korban sangat terpukul atas kejadian tersebut, terlihat saat menunggu di ruang visum RSMH Palembang.
“Saya sedih sekali karena sebelum, dia pergi dari rumah sempat menelepon dan ada cekcok mulut dengan orang yang dihubungi suami saya,” kata Emilia (22) istri korban sambil menangis ketika menunggu di ruang visum RSMH Palembang, Selasa (11/11/2014).
Dari hasil visum, korban diketahui mendapat sembilan tusukan. Beberapa diantaranya bersarang di rusuk kiri, lengan kiri dan bahu kanan sementara HP dan dompet hilang.
"Barang bukti diamankan sebilah sajam jenis pisau dan pakaian korban," kata Kapolsek IT II AKP Ary Sudrajat, yang didampingi Kanit Reskrim Ipda Suryadi.
(sms)